Otomania.com - Jelang MotoGP seri Amerika, Valentino Rossi ingin "move on" dari insiden Argentina yang membuat hubungannya panas dengan Marc Marquez.
Seperti diketahui, Valentino Rossi terlibat insiden dengan Marc Marquez (Repsol Honda) pada tikungan ke-13 fase-fase akhir balapan yang berlangsung di Autodromo Termas de Rio Hondo itu.
Sembilan kali juara dunia itu ingin memanfaatkan setiap sesi MotoGP Amerika untuk menemukan setelan motor prima.
"Kembali ke trek setelah balapan yang sulit, seperti yang ada di Argentina, selalu penting," kata Valentino Rossi dikutip dari situs tim Yamaha.
"Kami harus bekerja untuk meningkatkan performa Yamaha M1 kami dan setiap sesi akan menjadi sangat penting," ujar Valentino Rossi lagi.
(BACA JUGA: Nah Lho, Legenda Balap Suruh Rossi Jadi Pegawai Aja Kalau Takut Balapan Sama Marquez)
Valentino Rossi belum pernah memenangi balapan di Circuit of the Americas sejak sirkuit tersebut masuk kalender MotoGP pada tahun 2013.
Musim lalu, pebalap berkebangsaan Italia itu berhasil meraih podium posisi kedua di belakang Marc Marquez (Repsol Honda).
"Austin adalah trek sangat sulit bagi saya dan untuk (motor) Yamaha M1," ucap Rossi.
"Namun, juga untuk alasan ini saya harus bekerja pada tingkat terbaik dengan tim, sehingga kami dapat menemukan setelan bagus sejak hari pertama latihan bebas. Saya percaya diri," tutur Rossi.
Tim Movistar Yamaha sendiri sampai saat ini masih belum menemukan konsistensi dalam dua seri balap MotoGP 2018 yang telah dilangsungkan.
(BACA JUGA: Ekspresi Semangat Di Wajah Marc Marquez Hadapi MotoGP Amerika Akhir Pekan Ini)
Sejauh ini pabrikan Iwata itu baru meraih satu podium, yakni saat Valentino Rossi berhasil finis di posisi ketiga pada balapan MotoGP Qatar.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Motorplus.gridoto.com |
KOMENTAR