Jakarta, Otomania.com – Material kampas rem, asbes ataupun yang lebih modern, punya level ketahanan panas tertentu. Bila mencapai titik maksimal suhu panas yang bisa ditoleransi, kemampuan friksinya memudar hingga sanggup jadi penyebab rem blong.
Penyebab kampas rem menjadi terlalu panas karena terlalu sering digunakan. Misalnya saat kondisi macet berjam-jam saat tanjakan atau turunan. Situasi diam atau berhenti-jalan bikin kerja rem semakin berat, apalagi bila ditambah beban angkut yang besar.
“Kampas rem itu pada suhu tertentu akan mengeras, itu bikin rem tidak pakem. Bahkan bisa bikin cacat cakram,” kata Arifani Perbowo, Logostic and Production General Manager Kia Mobil Indonesia, Selasa (4/7/2017).
Walaupun kampas kepanasan yang bikin rem blong lebih sering terjadi pada bus atau truk bermuatan berat, sangat memungkinkan terjadi juga pada mobil atau sepeda motor. Contoh kasus pada motor sempat viral di internet.
“Belajar dari supir truk, setiap kali dirasa bakal macet waktu di tanjakan, dia turun lalu pegang ban. Kalau panas biasanya dia usaha siram air biar dingin. Karena mereka tahu rem ga akan pakem kalau kepanasan,” ucap Arifani.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR