Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Alasan Proton Tidak Jadi Basis Esemka

Febri Ardani Saragih - Selasa, 14 Februari 2017 | 13:45 WIB
Pembangunan pabrik Esemka di Boyolali
Stanly/KompasOtomotif
Pembangunan pabrik Esemka di Boyolali

Jakarta, Otomania – Pada 6 Februari 2015, Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak menjadi saksi penandatanganan nota kesepahaman (MoU) Adiperkasa Citra Lestari dengan Proton. Kerja sama keduanya sempat disebut untuk mengembangkan proyek mobil nasional (mobnas) Indonesia. Namun sampai sekarang belum ada kelanjutannya.

Penandatanganan MOU antara Proton dan PT Adiperkasa, disaksikan Presiden Jokowi dan PM Malaysia. Foto dimuat di Bernama.com (5/2/2014).
Bernama.com
Penandatanganan MOU antara Proton dan PT Adiperkasa, disaksikan Presiden Jokowi dan PM Malaysia. Foto dimuat di Bernama.com (5/2/2014).
Saat diwawancara pada September lalu, pemilik Adiperkasa Citra Lestari, AM Hendropriyono, mengatakan, situasi politik yang bikin upaya kerja sama dengan Proton jalan di tempat. MoU belum pernah berubah menjadi kerja sama kongkret.

Baca: Sempat Bikin Heboh, Kerja Sama Esemka dengan Proton Kandas

Penjelasan lebih lanjut datang dari Hosea Sanjaya, Managing Director Adiperkasa Citra Esemka Hero (ACEH). Perusahaan ini merupakan gabungan antara ACL dengan pihak produsen mobil merek Esemka, Solo Manufaktur Kreasi.

“Proton ceritanya belum pas dengan kami pada saat sekarang, sebab kami rasa dia akan mendapat keuntungan, tapi di sisi lain kontribusi itu bisa kami lakukan sendiri,” ucap Hosea, di Jakarta, Minggu (14/2/2017).

Menurut Hosea, awalnya platform milik Proton akan dijadikan basis kendaraan Esemka. Namun, ACEH memutuskan produk awal Esemka adalah pikap, sementara Proton tidak punya platform kendaraan niaga. Selain itu Hosea juga mengatakan Esemka bukan mobnas melainkan mobil Indonesia. 

Baca: Esemka Mengaku Bukan Mobnas
Baca: Bocoran Nama Model Pertama Esemka

“Di Malaysia itu pasar pikap tidak ada. Mereka maunya langsung dipakai yang mobil penumpang,” ungkap Hosea.

Hosea menampik jika kerja sama dengan Proton batal. Cuma dia menyebut belum terjadi pada saat ini. “Bukan enggak jadi, tapi belum terjadi, siapa tahu besok bisa terjadi,” ucap Hosea. 

Editor : Aris F Harvenda

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa