Otomania.com - Kendaraan truk pengangkut barang yang melintas malam hari banyak mendapat keluhan dari pengendara lain.
Betapa tidak, keberadaan truk yang berhenti kerap tak terlihat sehingga menimbulkan kemacetan arus lalu lintas dan rawan terhadap kecelakaan lalulintas.
Apalagi jumlah kendaraan semakin meningkat.
Demi keamanan, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi memasang sticker safety reflective pada badan truk sebagai simbol keselamatan di jalan.
(BACA JUGA: Libur Natal dan Tahun Baru, Tol Wilangan-Kertosono Dibuka Fungsional)
"Safety is a must. Nah truk-truk ini harus dicontoh bahwa mereka pasang sticker, artinya ini kendaraan yang melalui lintasan dan menandai dirinya," kata Budi di Jakarta, Senin (10/12/2018).
"Dengan scotlite itu kan orang melihat 'oh ada truk', jadi hal yang kecil seperti itu adalah dalam rangka menciptakan keselamatan," ucap Budi.
Penggunaan stiker yang bisa berpendar jika tersorot oleh lampu ini dirasa sangat bermanfaat, terutama saat malam hari.
Kebanyakan truk dan bus hanya menggunakan lampu kecil atau mata kucing di beberapa sudut mobil, dengan stiker ini diharapkan bentuk mobil secara keseluruhan bisa terlihat meski keadaan sedang gelap.
(BACA JUGA: Kerap Langgar Aturan, Polisi Bisa Tindak Konvoi Ormas atau Suporter)
Sebelumnya, Direktur Pembinaan Keselamatan Perhubungan Darat Kemenhub, Mohamad Risal Wasal mengatakan sudah mencanangkan regulasi ini sejak jauh hari.
“Selain batas maksimal, batas minimal juga sedang kami pelajari. Banyak truk dan bus berjalan pelan di Tol, selain bikin macet, juga bisa bikin kecelakaan," kata Risal kepada GridOto.com belum lama ini.
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR