Sering Dengar, Sudah Tahu Belum Bedanya Rem ABS dan Rem CBS di Motor?

Dida Argadea,Parwata - Kamis, 26 Januari 2023 | 19:00 WIB

Ilustrasi, Sensor rem ABS motor di piringan cakram (Dida Argadea,Parwata - )

Otomania.com - Tentu saja pengguna motor sering dengar istilah rem ABS dan CBS pada motor, siudah tahu arti keduanya?

Rem ABS dan CBS ini belakangan banyak digunkan di motor keluaran baru.

Secara nama mirip, namun antara rem ABS dan CBS tentu saja berbeda, yuk simak penjelasannya berikut ini.

Danang Priyo Kumoro, selaku Technical Training Coordinator Astra Motor Yogyakarta mengatakan, rem ABS dan CBS punya kemampuan yang berbeda.

“CBS berfungsi mengoptimalkan sistem pengereman melalui rem depan dan belakang, yang bekerja secara bersamaan," kata Danang, dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu.

Dok Motorplus
Komponen yang ada pada tuas rem dengan fitur CBS

"Sedangkan teknologi ABS, fungsinya membuat ban motor tidak mengunci dan selip saat pengendara melakukan hard braking atau pengereman secara mendadak,” jelasnya.

Anti-Lock Brake System ini mencegah ban mengunci berasal dari sensor yang terpasang di piringan cakramnya.

Sensor mendeteksi cakram dan ban tidak berputar sementara motor masih melaju, maka sensor meneruskan informasi ke ECU (Electric Control Unit).

Setelah tersampaikan, ECU akan memerintahkan kaliper yang menjepit cakram, untuk melonggarkan cengkeraman agar ban kembali berputar.

Baca Juga: Kampas Rem Motor Baru Dipasang Enggak Langsung Pakem, Mekanik Kasih Penjelasan Begini

Dan dalam hitungan sepersekian detik, otomatis rem akan aktif kembali hingga laju motor bisa dihentikan dengan handling yang tetap terjaga.

Gambaran mudahnya, kerja ABS mirip seperti kita mengocok rem, tapi secara otomatis.

Sementara rem CBS (Combi Brake System), merupakan nama yang digunakan oleh Honda untuk sistem pengereman kombinasi.

Untuk cara kerja rem CBS ini, lebih sederhana karena mengandalkan sistem mekanikal.

Umumnya, skutik dengan fitur CBS punya tuas rem sebelah kiri yang dilengkapi dengan equalizer bercabang ke dua kabel.

Yang satu kabel langsung menuju ke bagian rem belakang dan satu kabel lagi ke kabel konektor.

Kabel konektor ini akan menarik knocker untuk mendorong piston hidrolik di master rem depan motor

Selain menggunakan sistem mekanikal, ada juga CBS yang mengandalkan sistem kerja hidrolis

Master rem belakangnya ada dua slang, satu untuk mendorong piston rem belakang, dan satu lagi mendorong piston rem depan.

Cara kerjanya, saat kita menekan tuas rem belakang yang ada di sisi kiri setang, rem depan bisa otomatis ikut bekerja.