Saat dikonfirmasi, Ketua RT 07/RW 08, Dusun Saragan, Desa Banyurojo, Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Joko Sutarman (70), mengatakan memang benar ada permintaan dari kepolisian untuk keperluan pendampingan masuk ke lokasi perumahan tersebut.
"Namun, pendampingan untuk apa saya tidak tahu. Kemarin, diberitahu oleh Polsek Mertoyudan sekitar jam 16.00 WIB,"ujarnya pada Senin (15/08/2022).
Sementara itu, dari pantauan Tribunjogja.com, suasana di sekitar kawasan perumahan Cempaka Residence tampak lengang.
Gerbang masuk utama Cempaka Residence pun dijaga ketat oleh pihak keamanan perumahan atau satpam.
Ada sekitar 5 orang satpam yang menjaga pintu masuk utama ke kompleks tersebut.
Gerbang utama pun ditutup secara keseluruhan.
Sebelumnya, pada Jumat (12/08) penjagaan pintu masuk tersebut hanya dijaga satu orang satpam.
Sedangkan pintu masuk utama hanya ditutup pada satu sisi saja.
Kemudian sekitar pukul 14.20 WIB, baru tampak terlihat dua orang berseragam polisi yang datang menggunakan sepeda motor. Keduanya memasuki kompleks perumahan tersebut.
Sebelumnya, Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Agus Andrianto mengatakan jajarannya kini bergerak ke Magelang, Jawa Tengah, untuk mengungkap kejadian yang memicu Irjen Ferdy Sambo merencanakan pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
"Tim sedang ke Magelang untuk menelusuri kejadian di sana agar secara utuh kejadian bisa tergambar," ujar Agus saat dimintai konfirmasi, Minggu (14/8/2022).
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul BREAKING NEWS : Tim Bareskrim Polri Datangi Rumah Irjen Ferdy Sambo di Magelang