“Dia sudah memukuli warga saya,” balas orang nomor satu di Solo ini, dikutip Tribunnews.com dari akun Twitter @Gibran Rakabuming, Sabtu (13/8/2022).
Selain itu, Gibran juga menjelaskan, wibawa korbanlah yang harus lebih dijaganya.
“Maaf. Justru wibawa korban yg harus saya jaga,” tulisnya.
Dilansir TribunSolo.com, Gibran juga menyesalkan lantaran permintaan maaf Hari baru dilakukan setelah kasusnya viral.
Menurutnya, yang bersangkutan tak akan meminta maaf apabila kasusnya tidak menjadi viral di media sosial.
"Kalau bagi saya (kasusnya) belum selesai, mereka minta maaf karena beritanya viral, kalau nggak viral mereka nggak minta maaf," kata Gibran, kepada TribunSolo.com, Jumat (12/8/2022).
Di sisi lain, Gibran mengaku tidak mengetahui perihal sosok siapa yang dikawal sehari-hari oleh anggota Paspampres itu.
"(Mengawal siapa) Lha embuh (tidak tahu), tim advance (pendahulu)," jelas Gibran.
Gibran engaku tak terima ada warganya yang diperlakukan kasar, terlebih kejadian pemukulan itu berada di Kota Solo.