Gak Main-main, Kapolda Incar Mobil Dinas Pejabat yang Suka Parkir Liar, Bandel Langsung Derek

Parwata - Jumat, 8 Juli 2022 | 12:00 WIB

Kapolda Metro Jaya incar mobil dinas pejabat yang parkir liar karena bikin macet, bakal langsung diderek kalau masih bandel setelah diimbau. (foto ilustrasi) (Parwata - )

Otomania.com - Bikin macet, Kapolda Metro Jaya incar mobil dinas pejabat yang parkir liar, diimbau masih bandel langsung derek.

Parkir liar di jalanan menjadi salah satu penyebab terjadinya kemacetan lalu lintas.

Untuk mengurangi terjadinya kemacetan yang diakibatkan parkir liar, akan dilakukan penertiban.

Melansir dari Tribunnews.com, masalah parkir liar yang mengakibatkan timbulnya kemacetan di jalanan ibu kota menjadi perhatian Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran.

Untuk itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Imran memerintahkan jajaran Direktorat Lalu Lintas untuk mencari titik-titik kemacetan, khususnya akibat adanya parkir liar yang seharusnya bisa diurai.

Menindaklanjuti perintah tersebut, sejumlah penertiban parkir liar yang berdampak kemacetan telah dilakukan. Bahkan, kalau ada kendaraan pejabat atau juga mobil dinas yang melakukan parkir liar bakal diderek.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Purwanta mengungkapkan, akan menilang kendaraan pejabat negara dan kendaraan dinas jika terbukti parkir liar di bahu jalan dan trotoar sepanjang Jalan Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (6/7/2022).

"Kita berikan himbauan dulu, jika masih membandel akan kita derek kendaraan roda empat. Kami tidak liat plat nomor mana pun itu, mau pejabat atau orang penting negara akan kita tindak tegas," tegasnya, saat diwawancarai di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (6/7/2022).

Selain itu, Purwanta menjelaskan bahwa pihaknya beserta jajaran Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat akan menjaga Jalan Kebon Sirih agar terhindar dari kemacetan.

Kolase Tribunnews
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Imran memerintahkan jajaran Direktorat Lalu Lintas mencari titik-titik kemacetan khususnya akibat parkir liar yang seharusnya bisa diurai. Jenderal bintang dua itu perintahkan kendaraan yang parkir liar langsung diderek.