Otomania.com - Bikin kabin Suzuki Jimny lawas jadi adem, bengkel ungkap racikan yang diperlukan.
Suzuki Jimny generasi awal sepeti LJ80 dan SJ410, tidak dibekali dengan perangkat pendingin kabin atau AC.
Kalau pun ada perangkat AC pada Suzuki Jimny LJ80 dan SJ410 merupakan tambahan pemilik mobil atau bukan rakitan pabrikan.
Hal tersebut, tentunya berbeda dengan generasi Suzuki Katana, dimana AC sudah menjadi perangkat standard.
Pabrik sudah menghitung spesifikasinya sehingga perangkat AC yang terpasang pada Suzuki Katana pasti optimal.
“Untuk membuat kabin Jimny dingin, sebenarnya ‘gampang-gampang susah’ karena kapasitas mesinnya hanya 1000cc,” ujar Minto dari Suto Motor, yang bengkelnya berlokasi di Pondok Gede.
Dan tak jarang perangkat AC Suzuki Jimny yang terpasang justru bukan spesifikasinya.
“Perangkat AC copotan Suzuki Katana menjadi opsi yang paling ideal, namun jika tidak dapat yang original, harus menggunakan perangkat AC yang cocok untuk mesin kecil,” tambah Minto.
Untuk mesin Suzuki Jimny, tidak bisa memakai kompresor yang terlalu besar.
Baca Juga: Suzuki Katana Makin Mantap Dipakai Off-Road Setelah Diubah Jadi 4x4, Segini Biaya yang Diperlukan
Karena akan membebani mesin, Minto biasa mengandalkan kompresor Denso 8E bawaan Katana, atau Sanden 505.
Demikian juga dengan evaporatornya, bisa menggunakan milik Toyota Kijang kapsul atau Isuzu Panther.
Yakni dengan kode A3 yang dimensinya sama dengan bawaan dari Suzuki Katana. Sementara untuk kondensor, bebas menggunakan merek apapun dengan kode 1418 ukuran 26 milimeter.
Dan untuk dryer, bisa pilihan apa saja, karena hanya berfungsi menyaring aliran freon.
Kemudian perangkat terakhir adalah fan, bisa memakai fan dengan merk Tekuden atau milik Mercedes W202. Hanya saja untuk harganya lumayan dan suara yang dihasilkan cukup kencang.
Dan yang perlu diperhatikan, jalur pipa AC sebisa mungkin dijauhkan dari bagian mesin yang mengeluarkan panas, biasanya jalur pipa AC Suzuki Jimny terlalu dekat dengan bagian header.