Dikira Lancar, Bos Rental Mobil Malah Rugi Hampir Satu Miliar, 5 Armadanya Digadai Wanita Pakai Modus Kepercayaan

Naufal Nur Aziz Effendi - Minggu, 12 Juni 2022 | 18:00 WIB

Kapolsek Sleman Kompol Supardi didampingi Kanit Reskrim Polsek Sleman AKP Eko Haryanto menunjukkan pelaku RW berikut 5 mobil sebagai barang bukti kejahatan yang telah berhasil diamankan di Polsek Sleman. (Naufal Nur Aziz Effendi - )

Otomania.com - Dikira lancar, bos rental mobil malah rugi hampir satu miliar, 5 armadanya digadai wanita pakai modus kepercayaan.

Seorang perempuan muda bernama Reni Widowati (32) ditangkap Satuan reserse dan kriminal Polsek Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Ia terpaksa berurusan dengan pihak berwajib karena diduga menggelapkan mobil rental dengan cara digadaikan.

Uang hasil gadai mobil sewaan tersebut, digunakan oleh pelaku untuk membayar hutang dan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Kapolsek Sleman, Kompol Supardi menceritakan, kejadian itu bermula ketika pada bulan Maret lalu pelaku menyewa 5 unit mobil kepada korban Sutrisno yang merupakan pengusaha rental asal Bantul.

Tempo waktu masing-masing mobil yang disewanya berbeda, tetapi sistem pembayarannya disepakati bulanan dengan kontrak setiap tanggal 1 harus membayar uang sewa sebesar Rp 5-7 juta tiap bulan.

"Pada bulan pertama lancar. Tetapi bulan berikutnya itu dihubungi susah. Pada tanggal 1 Juni ini, korban menghubungi pelaku untuk diminta membayar biaya sewa. Tapi nomor pelaku tidak aktif dan pelaku sulit dicari keberadaannya," kata Kompol Supardi, di Mapolsek Sleman, Jumat (10/6/2022).

Korban yang merasa dirugikan kemudian melapor ke Polsek Sleman, tanggal 2 Juni 2022.

Setelah menerima laporan, petugas bergerak cepat melakukan proses penyelidikan dengan memeriksa korban dan saksi-saksi.

Baca Juga: Bukannya Kuliah Yang Bener, Mahasiswa Ini Malah Gelapkan 52 Mobil Rental di Tasikmalaya

Tak butuh waktu lama, pada 3 Juni petugas berhasil menemukan keberadaan pelaku lalu menangkapnya di sebuah kamar kos di wilayah Gondanglegi, Sariharjo, Ngaglik, Sleman.

Supardi mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku menjalankan aksinya seorang diri.

Modus operandinya dengan menyewa mobil lalu menggadaikan, kemudian uangnya lalu digunakan untuk membayar hutang.

"Jadi setelah disewa, mobil tersebut oleh tersangka digadaikan di wilayah Temanggung dan Wonosobo."

"Gadainya bervariasi antara Rp 30 - 35 juta."

"Uangnya untuk bayar utang dan mencukupi kebutuhan sehari-hari," kata Kapolsek.

Mobil yang disewa pelaku lalu digadaikan bervariasi Antara lain, Toyota Avanza nopol AB 1405 Y, Mazda nopol AB 1535 WX, pikap Daihatsu Gran Max nopol H-8906-Y dan dua Daihatsu Ayla nopol K-1065-OC dan AB-1574-RF.

Kerugian korban ditaksir mendekati satu miliar rupiah.

Kanit Reskrim Polsek Sleman AKP Eko Haryanto mengatakan, atas perbuatannya, korban disangka melanggar pasal 378 KUHP dan pasal 372 KUHP. Ancaman hukuman 4 tahun penjara.

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Perempuan Asal Temanggung Jadi Pelaku Tunggal Pengelapan Mobil Rental