Otomania.com - Ban serep mobil selalu siap digunakan jika tiga hal ini diperhatikan, pemilik cerdas jangan sampai enggak tahu.
Kondisi ban serep di mobil harus selalu terjaga supaya saat dalam kondisi darurat siap digunakan.
Agar kondisi ban serep selalu terjaga, pemilik kendaraa bisa melakukan pengecekan rutin.
Ada tiga poin yang bisa diperhatikan dalam pengecekan ban serep mobil.
Ketiga poin tersebut adalah tekanan angin, kondisi karet, dan kebersihan ban serep.
Pertama, tekanan angin ban serep.
"Setidaknya paling lama sebulan sekali cek tekanan angin ban serep," tekan Roni Agung, Workshop Head Body and Paint PT Astra International - Peugeot.
Jika sudah berkurang dari tekanan normal sebaiknya segera untuk isi kembali tekanan angin ban.
Sebab, ban serep yang sudah kempis tentunya akan merepotkan karena tidak bisa digunakan saat kondisi darurat dan ingin dipasang.
Baca Juga: Driver Pintar Harus Paham, Tekanan Angin Ban Serep Mobil Ternyata Berbeda, Ini Alasannya
Kedua, perhatikan kondisi kompon karet ban serep.
"Memang jarang digunakan, tapi kondisi kompon karet ban jika sudah retak atau ada pecah malah jadi berbahaya jika sewaktu-waktu dibutuhkan," sebut Roni.
"Kompon karet ban serep yang sudah retak atau pecah menandakan karet sudah getas, rentan robek," sambungnya.
Roni menyarankan untuk menggunakan sealant atau trimmer yang bisa menjaga kelembaban kompon karet ban.
Yang terakhir adalah menjaga kebersihan ban serep secara menyeluruh.
"Sambil cek tekanan angin dan kondisi kompon karet ban serep juga bisa sekalian dicuci untuk mencegah karat yang malah menyulitkan ketika ingin digunakan," tutur Roni.