Adapun kronologi kejadian kecelakaan tunggal tersebut, menurut salah seorang penumpang menerangkan bahwa kejadian ini bermula saat kendaraan yang ditumpanginya datang dari arah Bandung.
Di lokasi kejadian, tiba-tiba ada motor muncul di samping kanan travel yang ditumpangi korban.
"Sopir travel berusaha menghindari motor yang melaju di kanan jalan tersebut, dan di saat yang sama tiba-tiba ada motor lain di depan mobil yang kami tumpangi belok ke kanan," terang Wahyudin, salah seorang penumpang.
"Karena hal itu, travel tak bisa masuk ke kanan, hingga akhirnya sopir banting ke kiri, namun tekor malah ngebentur tebing dan akhirnya terguling," lanjutnya.
Dikatakan Wahyudin, mobil travel yang ditumpanginya dan mengalami lakalantas di Tanjakan Emen mengangkut belasan penumpang dan semuanya selamat dari maut.
“Jumlah penumpang, ada 17 orang berikut sopir, dan anak anak. Alhamdulilah, semuanya selamat hanya beberapa penumpang mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit ," Katanya.
Seluruh korban yang mengalami luka-luka saat ini telah mendapat penanganan medis di Puskesmas Palasari ,Ciater.
Sementara 2 penumpang yang mengalami luka berat telah dirujuk ke RSUD Ciereng Subang.
Kasus kecelakaan tunggal tersebut sudah dalam proses penyelidikan oleh Unit Lakalantas Satlantas Polres Subang.
Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Mobil Travel Nopol Jakarta Terguling di Tanjakan Emen, Penumpangnya Belasan Orang Termasuk Anak-anak