Honda Mobilio Gepeng Dijepit Gerbong KRL dan Pagar Pembatas Rel di Depok, Begini Penjelasan Pihak Berwenang

Naufal Nur Aziz Effendi - Rabu, 20 April 2022 | 09:55 WIB

Honda Mobilio gepeng dijepit gerbong KRL dan pagar pembatas rel di Depok, Rabu (20/4/2022) pagi. (Naufal Nur Aziz Effendi - )

Otomania.com - Honda Mobilio gepeng dijepit gerbong KRL dan pagar pembatas rel di Depok, begini penjelasan pihak berwenang.

Satu unit Honda Mobilio terlibat kecelakaan dengan KRL KA 1077 relasi Bogor-Jakarta di antara stasiun Citayam-Depok, Rabu (20/4/2022) pagi ini.

Akibat kejadian tersebut, seluruh penumpang KRL harus dievakuasi ke kereta lainnya.

VP Corporate Secretary PT KAI Commuter Indonesia (KCI) Anne Purba mengatakan, para penumpang dievakuasi secara bertahap ke kereta-kereta tujuan Manggarai dan Jakarta Kota, antara lain menggunakan KA 1079 dan KA 1661.

Dari video yang dibagikan di Twitter, tampak para penumpang yang dievakuasi itu berkerumun di tengah-tengah rel, tepat di depan gerbong KRL KA 1077 yang terlibat kecelakaan.

Mereka lalu secara bergiliran naik ke KRL yang baru saja tiba di jalur lainnya.

Anne mengatakan, usai kejadian petugas langsung melakukan penanganan di lokasi kecelakaan di kilometer 34+4/5 antara stasiun Citayam dan Depok.

Tepatnya pukul 06.46 WIB di lokasi itu, saat satu unit Honda Mobilio tertabrak oleh KRL KA 1077 jurusan Bogor-Jakarta Kota.

Kondisi Mobilio warna putih itu rusak parah dan terjepit antara gerbong KRL dan pagar.

Baca Juga: Banyak Mobil Mogok di Perlintasan Kereta Api, Medan Magnet Rel Dituduh Jadi Penyebab, Faktanya Bilang Begini

"Sembari penanganan berlangsung, perjalanan KRL di lokasi diatur bergantian menggunakan satu jalur yang masih dapat dilalui kereta," kata Anne.

Anne mengakui dengan adanya proses evakuasi pengguna, penanganan sarana KRL, dan evakuasi mobil yang menemper kereta, perjalanan KRL di lintas Bogor - Depok PP akan berdampak terhadap waktu perjalanan dan waktu tunggu di stasiun.

Untuk itu Anne mengimbau agar penumpang bersabar.

"Para pengguna yang masih menunggu di stasiun kami himbau untuk bersabar dan tidak memaksakan diri naik ke dalam KRL yang telah terisi sesuai ketentuan," kata dia.

Anne atas nama PT KCI pun meminta maaf kepada pengguna KRL atas gangguan yang terjadi.

PT KCI juga mengajak masyarakat khususnya pemgguna jalan untuk senantiasa waspada, berhati-hati, dan mendahulukan perjalanan kereta saat melintas di perlintasan sebidang.

Pengguna jalan diimbau menggunakan perlintasan sebidang yang telah disediakan oleh pemerintah sesuai aturan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by JAKARTA INFO (@jktinfo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul KRL Tabrakan dengan Mobil, Penumpang Berkerumun di Tengah Rel Tunggu Giliran Evakuasi