"Pengguna jadi enggak bisa mengisi angin karena pentil mampet tersumbat cairan antibocor," jelas Malik.
Selain itu, cairan antibocor ban ini ternyata juga memiliki usia pemakaian.
Kalau terlalu lama digunakan, cairan antibocor ban ini bisa merusak pelek.
"Cairan ban antibocor kalau terlalu lama digunakan bikin pelek jadi korosi," ujar Malik.
"Kalau sudah begitu bagian dalam pelek harus diamplas lagi," tutupnya, saat ditemui di Jalan Lebak Bulus III No.2B, Cilandak, Jakarta Selatan.
Nah, itu tadi efek negatif dari cairan antibocor ban yang harus diwaspadai oleh para pengguna motor.