Dikejar Polisi, Bagasi Daihastu Espass Bolong Kena Timah Panas, Isi Kabinnya Bikin Melongo

Naufal Nur Aziz Effendi - Minggu, 30 Januari 2022 | 10:00 WIB

Dikejar polisi, bagasi Daihastu Espass bolong kena timah panas, isi kabinnya bikin melongo (Naufal Nur Aziz Effendi - )

Otomania.com - Dikejar polisi, bagasi Daihastu Espass bolong kena timah panas, isi kabinnya bikin melongo.

Polisi melakukan pengejaran terhadap satu unit Daihatsu Espass yang dicurigai mengangkut barang hasil kejahatan.

Daihatsu Espass itu baru berhenti setelah polisi melepaskan tembakan ke arah mobil penumpang tersebut.

Kejadian bermula saat polisi mendapati sebuah mobil mencurigakan sekitar pukul 03.30 Wib, Kamis (27/1/2022) di kawasan Kecamatan Sukowono, Jember, Jawa Timur.

Rupanya mobil Daihatsu Espass bernomor polisi DK-1437-BF itu mengangkut seekor sapi hasil curian.

Mobil tersebut melaju ke arah Kecamatan Mumbulsari, polisi pun mengejar mobil tersebut. Aksi kejar-kejaran terjadi.

Polisi juga melumpuhkan kendaraan pengangkut sapi itu memakai tembakan sehingga menyebabkan bagian belakang mobil berlubang karena tertembus peluru.

Polisi pun berhasil membekuk dua orang yang naik di mobil tersebut, keduanya adalah AY (38) dan M (51), warga Desa Sukosari Kecamatan Sukowono.

"Rupanya keduanya baru mencuri sapi di kawasan Bondowoso (Tamanan, Bondowoso)," ujar Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Jember AKP Komang Yogi Arya Wiguna dalam rilis, Jumat (28/1/2022).

Baca Juga: Blarr...Daihatsu Espass Remuk Seketika Gara-gara Tabung Gas di Bekasi

Sapi hasil curian itu hendak dikirimkan ke sebuah kandang di Kecamatan Mumbulsari. Polisi pun menggeledah kandang yang ada di sebuah desa di Mumbulsari itu.

Kandang itu berisikan enam ekor sapi. Keenam ekor sapi yang ada di kandang itu juga diindikasikan sapi hasil pencurian. Jadi total ada tujuh ekor sapi yang diamankan polisi dari komplotan tersebut.

"Jadi yang di mobil satu ekor, dan di kandang enam ekor. Kandang itu seakan-akan jadi tempat gaduhan sapi oleh pemilik kandang, padahal tempat itu menjadi tempat penyimpanan sapi hasil curian sebelum dijual. Jadi hanya kandang kamuflase saja," imbuh Yogi.

Polisi mengidentifikasi komplotan maling sapi itu ada empat orang, namun baru dua orang yang tertangkap.

Sedangkan dua orang lainnya yakni berinisial Bi, dan FL masih diburu.

Keduanya adalah pemilik kandang yang diduga sebagai penadah hasil kejahatan, dan seorang eksekutor pencurian.

Komplotan itu mencuri sapi di sejumlah kecamatan di Jember, seperti Sukowono, Kalisat, bahkan sampai ke kabupaten tetangga yakni Bondowoso.

"Kami terus memburu anggota komplotan ini," pungkas Yogi.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Dramatis, Polisi Kejar-kejaran Tangkap Komplotan Maling Sapi di Jember, Mobil Lubang Ditembus Peluru