Demi Rekam Truk Oleng, Gerombolan Bocah Nekat Terobos Tol Solo-Semarang, Pagar Pengaman Bakal Ditambah

Naufal Nur Aziz Effendi - Sabtu, 9 Oktober 2021 | 18:01 WIB

sejumlah bocah masuk ke Tol Solo-Semarang di Desa Mudal, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali, Kamis (7/10/2021) (Naufal Nur Aziz Effendi - )

Otomania.com - Demi rekam truk oleng, gerombolan bocah nekat terobos Tol Solo-Semarang, pagar pengaman bakal ditambah.

Hanya demi merekam truk melintas, segerombolan bocah di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, ini nekat menerobos Tol Solo-Semarang.

Aksi sekumpulan bocah tersebut diunggah oleh akun Instagram @boyolali_info pada Kamis (7/10).

Berdasarkan keterangan postingan, kejadian tersebut terjadi di Desa Mudal, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali.

Baca Juga: Video Detik-detik Truk Tangki Pertamina Muat 16 Ribu Liter Solar Terbalik, Kenek Beberkan Penyebabnya

"Menowo kui adimu, sedulurmu, utawi tanggamu tulung dikandani yen kegiatan kui kanggo awak'e dewe lan wong lio (Kalau itu adik mu, saudara mu atau tetangga mu tolong diberitahu jika itu membahayakan diri sendiri dan orang lain)," tulis akun tersebut.

Tidak ingin kecolongan lagi, pagar pengaman jalan tol di bawah overpass yang ada di wilayah Desa Mudal, Kecamatan Mojosongo, itu bakal dipertebal.

Manager Operasi dan Maintenance Trans Marga Jateng (TMJ), Fatahillah, menjelaskan jika perbaikan pagar kawat berduri pengaman jalan tol ini tak cukup.

Perlu ada penebalan pengamanan lagi untuk mencegah adanya masyarakat yang masuk ke dalam jalan tol.

 

Baca Juga: Viral Truk Oleng di Jalanan Diciduk Polisi, Sopir : Ini Buat Seru-Seruan Saja Antardriver

 

“Pagar kawat berduri tetap akan kita lakukukan perbaikan, namun kita juga akan mempertebal pagar pengamanannya juga,” ujar Fatahillah, dilansir dari TribunSolo.com, Jumat (8/10/2021).

Penebalan pengaman jalan tol ini dengan cara membangun satu lapis lagi pagar pengaman dengan menggunakan panel beton.

Pagar beton akan dibangun mulai dari sebelah barat pondasi overpass hingga ke timur.

“Jadi sebelahnya pagar kawat ini akan kita bangun lagi pagar dengan menggunakan panel beton di belakangnya,” ujarnya.

Baca Juga: Truk Oleng Tabrak Pohon dan Jebol Rumah Muadzin Masjid Agung Gresik, Untung Rumah Sedang Kosong

Dia menyebut, pagar pengaman jalan tol dari panel beton ini akan dibangun sepanjang 21 meter.

Agar pagar tak bisa dilompati, ketinggian pagar yang dalam waktu dekat ini akan dibangun itu mencapai 2 meter.

“Pembangunan pagar panel ini juga dilakukan disisi selatan atau di sebelah jalur B (Solo-Semarang),” imbuhnya.

Upaya preventif untuk menjaga keselamatan warga sekitar dan pengguna jalan Tol Solo - Semarang tak kurang-kurangnya dilakukan PT Trans marga jateng (TMJ).

 

TribunSolo.com/Tri Widodo
Manager Opration and Maintenance PT TMJ, Fatahillah bersama anggota Satlantas Polres Boyolali mengecek titik yang akan dibangun pagar beton di Jalan Tol Solo-Semarang, Jumat (8/10/2021).

Baca Juga: Ramai Truk Oleng Zig-zag Jadi Konten Sosmed, Petugas Satlantas Sambangi Paguyuban Sopir Truk, Mau Ngapain?

 

Di kanan kiri jalan tol sepanjang 72,6 kilometer itu telah diberikan pagar pengaman.

Namun, tetap saja warga sekitar masih menemukan celah atau membuat celah agar bisa masuk ke jalan Tol.

“Kalau melihat kondisi ini, ini memang sengaja dirusak,” kata, Manager Operasi dan Maintenance, Trans Marga Jateng (TMJ) Fatahillah.

“Namun siapa yang merusak kami tidak tahu,” tambahnya.

Baca Juga: Mercy SL Oleng Lalu Tabrak 16 Motor di Jaksel, Ternyata Ini Penyebab!

Selain itu patroli secara berkala dilakukan setiap hari oleh 4 tim. Keempat tim tersebut terus menyusuri jalan Tol Solo-Semarang ini bolak balik sepanjang hari.

Bahkan setiap 30 menit sekali masing-masing tim tersebut melewati satu titik yang sama.

“Misalnya Rescue jalan, tiga puluh menit kemudian Ambulance, dan seterusnya tidak ada berhentinya,” katanya.

Tak cukup disitu saja, disepanjang jalan Tol dari Solo – Semarang ini juga telah terpasang sebanyak 36 titik CCTV.

Baca Juga: Tanpa Basa-basi Truk Tronton Trabas Jalur Rawan, Obrak-abrik Depan Rumah Warga

Jumlah titik CCTV itu akan terus ditambah hingga mencapai taget setiap 500 meter jalan tol sudah terpasang CCTV.

“Hingga akhir tahun ini, akan kami pasang 18 titik CCTV lagi, dan tahun depan 18 titik lagi,” katanya.

“Kami juga terus akan berkoordinasi dengan Polres yang dilintasi jalan Tol ini,” imbuhnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Tak Ingin Kecolongan Bocah Masuk Tol, Pagar Tol di Boyolali Ditambah, Pakai Kontruksi Panel Beton