Otomania.com - Awalnya galak, debt collector mau tarik paksa mobil tunggak cicilan ujung-ujungnya Nangis
Awalnya debt collctor ini layaknya jagoan, bentak-bentak dengan nada tinggi dan seperti tidak ada takutnya.
Dia tidak tahun siapa pemilik mobil yang akan ditarik paksa karena menunggak cicilan itu.
Penjelasan dari sang pemilik pun tidak dihiraukannya, dan ternyata pemilik tersebut bukanlah orang biasa hingga membuat nyali keduanya ciut.
Debt collector yang berperilaku galak dan sok jagoan ini terlihat dari video yang diunggah oleh akun Facebook MEDAN DAILY.
Baca Juga: 11 Debt Collector Pelaku Pencegatan Anggota TNI Ditangkap, Serda Nurhadi Akan Diperiksa
Kisahnya bermula dari 3 intel yang sedang nongkrong sambil ngopi-ngopi dan didatangi oleh dua orang debt collector.
Ketiga intel ini terdiri dari 2 orang intel berpakaian preman dan 1 orang lagi yang mengaku supir mobil pikap.
Tiba-tiba datang dua orang yang ternyata debt collector, mereka datang dengan naik motor.
"Kenapa pak? Ada apa pak?" tanya sang intel.
"Yang punya mobil pick up ini?" tanya debt collector yang pertama.
"Kenapa rupanya? Kenapa mobilnya?" tanya sang intel.
"Kan sudah menunggak 3 bulan, enggak dibayar-bayar. Jadi, kita kesini untuk selesaikan masalahnya pembayarannya pak," ucap debt collector pertama.
"Bapak ini sekarang dari mana bapak ini?" tanya intel.
"Ohh,,,," ucap debt collector pertama.
"Duduk dulu duduk dulu," ajak intel.
Baca Juga: Nekat, 4 Debt Collector Tabrak Nasabah Penunggak Hutang Koperasi Pakai Motor Lalu Mengeroyoknya
"Gak usah gak usah," ucap debt collector pertama.
"Main minta mobil ada apa ini?" tanya intel lainnya.
"Jadi, kita ini dari PT Sapu Bersih ada surat kuasa dari salah satu leasing bahwa mobil bapak udah menunggak," ucap debt collector kedua.
"Udah menunggak tiga bulan ini, ah banyak cakapnya," bentak debt collector pertama.
"Bapak baca dulu, bapak baca dulu lah," ucap debt collector kedua sambil menyerahkan surat dari leasing.
"Iya saya akui menunggak 3 bulan ini, tapi kan ada penangguhannya gara-cara corona," jawab sang intel.
"Gak ada corona-corona, gak ada corona gak bayar kita tarik," bentak debt collector pertama.
Singkat cerita, dua orang debt Collector ini ngotot ingin membawa mobil pikap tesebut.
"Sekarang maunya apa ini? Mobil harus kita bawa," gertak debt collector pertama.
"Ini STNK-nya?," tanya intel.
Baca Juga: Catat Nih! Debt Collector Enggak Bisa Main Rampas di Jalanan, Ada Aturannya
"STNK, kunci sama inspeksi (KIR)," ucap debt collector kedua.
"Tunggu dulu apa hubungannya antara STNK dan inpeksi," ucap intel.
"Kasih aja bos," ucap orang yang mengaku supir.
"Ini STNK," ucap intel sambil membanting STNK.
"Ini saya suka," ucap debt collector pertama sambil mengambil STNK.
"Apalagi? Kunci?" tanya intel.
"Kunci-kunci mana kuncinya?" tanya debt collector kedua.
"Tanya dulu telepeon bos mu itu ya. Ini kunci," ucap sang intel. Kunci pun langsung mau diambil debt collector.
"Tunggu dulu. Jangan sembarangan ambil kuncinya. Udah deal itu," tanya intel.
"Udah pas," ucap debt collector pertama.
"Apalagi ini ambil ini sekalian," ucap intel sambil memberikan buku kecil KIR lama dan ternyata diikuti mengeluarkan pistol sambil dikokang.
Spontan kedua berusaha kabur, debt collector yang kedua bisa kabur karena motornya sudah menghadap ke jalan.
Baca Juga: Honda Vario Lunas Dibilang Nunggak, Pemotor Ini Dicegat dan Dipukul Pria Ngaku Debt Collector
Apes, debt collector pertama enggak bisa kabur karena posisi motornya dekat sang intel dan harus diputar dulu posisinya.
Dan berakhir menyerah dan menyembah-nyembah meminta ampun kepada intel, yang selanjutnya disuruh melakukan squat jump.
Dalam video tersebut, tidak dijelaskan lokasi dan kapan terjadinya kejadian. Namun jika melihat pelat nomor kendaraan BM berasal dari daerah sekitaran Pekanbaru.
Serta videonya seperti dibuat profesioal sehingga seperti setingan atau sandiwara. Lebih lanjut lihat keseruannya.