Arahkan Petasan ke Petugas, Rombongan Pengendara Motor Terobos Pemeriksaan Swab

Parwata - Jumat, 25 Juni 2021 | 12:30 WIB

Sebuah video memperlihatkan puluhan warga membuat kericuhan di posko penyekatan pintu keluar Jembatan Suramadu arah ke Surabaya beredar luas di media sosial, Selasa (22/6/2021). (Tangkapan layar) (Parwata - )

Otomania.com - Viral rombongan pengendara motor terobos pemeriksaan swab, hingga arahkan petasan ke petugas

Unggahan video memperlihatkan sekelompok pengendara motor melakukan aksi kericuhan beredar di media sosial.

Melansir dari Kompas.com, video yang memperlihatkan sekelompok pengendara membuat kericuhan terjadi di posko penyekatan pintu keluar Jembatan Suramadu arah ke Surabaya.

Diketahui, video ini pertama kali diunggah oleh akun instagram @sehatsurabayaku akun resmi Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya pada Selasa (22/6/2021) pagi.

Baca Juga: Brutal! Rombongan Pengantar Jenazah Rusak Truk Trailer dan Pukuli Sopir, Apa Masalahnya?

Dalam unggahan video @sehatsurabayaku seperti dilihat pada Selasa (21/6/2021) ditulis.

"Sekelompok massa tiba-tiba datang ke pos penyekatan dan swab yang berada di pintu keluar Jembatan Suramadu arah Surabaya, pagi tadi, pukul 05.00 WIB,"

Beberapa Oknum Bawa Petasan

Akun @sehatsurabayaku dalam keterangannya, bahwa dalam peristiwa ini beberapa oknum massa disebutkan membawa petasan dan diarahkan kepada petugas penyekatan.

"Beberapa oknum massa tersebut membawa petasan yang diarahkan ke petugas. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui adanya korban jiwa/luka. Dan kondisi kembali kondusif," tulisnya.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Irvan Widyanto menjelaskan,

Peristiwa terjadi pada hari Selasa (22/6/2021) sekitar pukul 04.30 - 05.30 WIB,

"Telah terjadi upaya provokatif yang dilakukan masyarakat dari Arah Jembatan Madura - Surabaya, dengan tujuan agar bebas melintas memasuki Kota Surabaya tanpa perlu diswab antigen," kata Irvan dikonfirmasi, Selasa (22/6/2021).

Diawali Penumpukan Kendaraan Roda Dua

Irvan menjelasan, peristiwa ini berawal dari adanya titik kumpul penumpukan rombongan kendaraan roda dua di sisi timur depan gate Jembatan Suramadu pada pukul 04.30 WIB hingga 05.30 WIB.

Baca Juga: Perkara Cabe Rawit Yang Mendadak Viral, Libatkan Driver Ojol, Pembeli dan Penjual Risoles, Begini Kisahnya

"Kemudian rombongan pengendara R2 melakukan perusakan pagar pembatas Gate Jembatan Suramadu hingga jebol, berjalan putar balik dengan Route (Sisi Barat - Bawah Jembatan Suramadu - Jl. Jalur Lambat Depan BPWS Belakang)," ujar Irvan.

Hal itu lantas membuat rombongan kendaraan yang melintas menerobos pemeriksaan swab antigen.

Sekitar 100 Pengendara Melakukan Provokasi

Disebutkan oleh Irvan, setidaknya ada sekitar 100 pengendara motor yang melintas depan belakang jalur lambat (Depan Tenda PCR) melakukan provokasi dengan tindakan yang tidak terpuji.

"Sambil melintas melakukan blayer motor motor. Sambil melintas, terdapat beberapa pengendara turun dari motor dan menendang kursi-kursi tenda di PCR dan saling dorong kecil dengan petugas pengamanan," ungkap dia.

Baca Juga: Viral Isi Bensin Cuma Rp 1.000, Emang Boleh? Pertamina Kasih Tahu Jawabannya

Irvan juga mengungkapkan, bahwa untuk menindaklanjuti kejadian tersebut, salah satu anggota Brimob kemudian menembakkan gas air mata untuk menghalau massa pengendara agar membubarkan diri.

"Dalam upaya mengurai massa pengendara, pihak petugas pengamanan mempercepat laju kendaraan rombongan kurang lebih 100 (orang) tersebut, dan tidak dilakukan swab antigen terhadap seluruh pengendara," ucap Irvan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Video 100 Pengendara Terobos Pemeriksaan Swab dan Dorong Petugas di Pos Penyekatan Suramadu, Ini Penjelasan Satgas Covid-19",