Lorenzo pun menyayangkan karena ia hanya diperbolehkan menggunakan M1 2019 bukan M1 2021 dalam test tersebut.
Menurutnya, pembalap penguji harus menggunakan M1 2021 untuk mengetahui sentuhan apa yang diperlukan motor tersebut.
Pembalap Spanyol ini mengatakan ada penyebab lain dirinya tidak bisa melanjutkan kontrak dengan Yamaha.
"Saya pikir keputusan ini (kontrak) berada di bawah pengaruh satu atau dua orang, namun bukan Lin Jarvis," jelasnya.
Tetapi bagaimanapun pembalap berusia 33 tahun ini menghormati keputusan akhir dari Yamaha.
"Mari kita lihat performa test rider baru Yamaha di musim depan, apakah positif atau negatif," pungkasnya.