Polisi Gadungan Beraksi, Honda Scoopy Dituker Suzuki Satria, Modusnya Halus Banget

Adi Wira Bhre Anggono - Sabtu, 21 November 2020 | 11:45 WIB

Sepeda motor milik pelaku ditinggal di rumah korban karena mogok ketika kejadian pencurian di Desa Salamrejo, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, Kamis (12/11/2020). (Adi Wira Bhre Anggono - )

Otomania.com - Kembali terjadi aksi pencurian motor dengan menyamar sebagai polisi gadungan.

Aksi curanmor yang terjadi di Desa Salamrejo, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar pada Rabu (11/11/2020) itu termasuk sangat halus.

Bagaimana tidak, pelaku pencurian motor yang mengaku anggota kepolisian, berhasil memperdaya korbannya yaitu Misti (60), dan membawa kabur motor Honda Scoopy nopol AG 4508 OAL.

Pelaku yang mengaku bertugas di Polsek Srengat itu meminjam Scoopy milik korban dengan alasan untuk kembali ke lokasi patroli.

Baca Juga: Polisi Gadungan Rampas Motor dari Bocah SMP, Pakai Modus Tilang, HP Korban Ikut Diembat

Uniknya, ia malah meninggalkan motornya sendiri yaitu Suzuki Satria FU nopol S 4611 TA, di rumah nenek Misti.

"Kami masih menyelidiki, mengapa pelaku mengaku anggota Polsek Srengat. Kami sudah kantongi ciri-ciri fisiknya, di antaranya dua jari tangan kanannya seperti bekas terbakar sehingga lengket. Ciri lainnya, ia mengenakan kalung bermotif seperti rantai," kata Kapolsek Binangun, Iptu Nanang Budiarto, Kamis (12/11) siang.

Menurutnya, curanmor itu terjadi, Rabu (11/11), di mana pelaku datang ke warung korban pukul 10.00 WIB. Pelaku datang mengendarai Suzuki Satria dan bermaksud membeli minuman di warung milik korban.

Dari keterangan korban kepada polisi, pelaku mengenakan baju bermotif kotak-kotak menanyakan apakah menjual rokok merek tertentu, dan korban mengatakan tidak. Akhirnya pelaku malah ngobrol dengan korban.

Baca Juga: 12 Tahun Jadi Anggota TNI Gadungan, Gampang Kredit Motor Hingga Kuliahkan Anak, Berawal Saat Pensiun Jadi Sopir Perwira