Resiko Jarang Dibelai, Ban Serep Bisa Jadi Ngeselin Saat Dibutuhkan, Ini Panduan Perawatannya

Parwata,Ryan Fasha - Jumat, 4 September 2020 | 11:00 WIB

Ban serep yang di kolong mobil ini yang paling mudah kotor dan jarang dibersihkan (Parwata,Ryan Fasha - )

Otomania.com - Ini pentingnya, kenapa ban serep mobil harus dibersihkan secara berkala.

Kondisi ban serep mobil sering sekali luput dari pengecekan maupun pemeriksaan.

Padahal ban serep juga perlu dibersihkan dan dilakuakn pengecekan agar tidak bermasalah saat akan digunakan.

Terlebih pada posisi ban serep yang berada di bagian kolong mobil dan dan tidak tertutup kondisinya.

Seperti yang kita ketahui, kolong mobil sangat rawan kotor dan pastinya ban serep juga akan ikut kotor.

Baca Juga: Dicari-cari, Ternyata di Sini Posisi Ban Serep Mitsubishi Triton

Disampaikan oleh Aziz, selaku Mekanik dari bengkel Wisma Ban di Jl. Raya Diponegoro, Tambun, Jawa Barat.

Dirinya menyebutkan bahwa ban serep mobil perlu rutin secara rutin dibersihkan.

"Ban serep itu memang dibutuhkan pada saat kondisi darurat saja, bukan seperti ban utama," buka Aziz.

"Namun, bukan berarti didiamkan tanpa dicek dan dibersihkan," tambahnya.

Bila tidak dibersihkan, ban serep mobil bisa mengalami kerusakan lebih cepat karena kotoran yang menempel dan didiamkan.

Baca Juga: Copot Ban Serep Toyota Avanza dan Toyota Veloz Terbaru? Begini Caranya

Tabloid OTOMOTIF edisi: 2017 05-XXVII hal.34
Ilustrasi, tekanan angin ban

Ban serep bisa mengalami retak-retak di bagian dinding ban dan tread atau bagian telapak.

Tentu saja kondisi ini sangat berbahaya bila ban serep digunakan, terlebih ditambah angin ban serep berkurang.

"Minimal ban serep dilihat kondisinya setiap 2 minggu sekali," sebutnya.

"Bersihkan juga dengan menggunakan sabun lalu disikat sampai kotoran tidak ada yang menempel di ban serep," jelas Aziz.

Bila tekanan angin ban berkurang, tambahkan dan tekanannya dilebihkan sekitar 2 Psi.