85.000 Mobil Honda di Indonesia Kena Recall, Ada Masalah di Komponen Ini

Adi Wira Bhre Anggono - Rabu, 15 Juli 2020 | 16:15 WIB

Lima varian RS dari PT Honda Prospect Motor (Adi Wira Bhre Anggono - )

Kampanye penggantian komponen fuel pump mulai dilakukan dari hari ini (15/7/2020) secara bertahap di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Parah! Pengemudi Mobil Tabrak Polisi Hingga Meninggal Dunia Gara-gara Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya

Honda telah mengirimkan surat pemberitahuan langsung kepada para pemilik kendaraan yang teridentifikasi.

Selain itu, konsumen dapat melihat informasi mengenai kampanye ini dan kendaraan yang teridentifikasi di situs resmi Honda Indonesia.

Apabila kendaraan konsumen telah berpindah tangan, konsumen dapat menghubungi Honda Customer Care pada hari kerjan dari pukul 08.00 sampai 17.30 WIB.

Untuk proses penggantian komponen fuel pump, konsumen dapat langsung menghubungi bengkel resmi Honda terdekat atau membuat janji (booking) melalui aplikasi Honda e-Care yang dapat diunduh pada App Store atau Play Store.

Bagi konsumen yang melakukan booking untuk penggantian Fuel Pump dengan menggunakan aplikasi Honda e-Care, akan mendapatkan 1 liter oli atau 1 botol Engine Cleaner gratis selama periode bulan Juli – September 2020.

Baca Juga: Ini Dia 8 Vespa Limited Edition yang Pernah Rilis di Indonesia, Harganya Terus Melangit, yang Mana Idamanmu?

Demi kenyamanan konsumen, dealer resmi Honda menerapkan Protokol Kesehatan pencegahan COVID-19 sesuai dengan prosedur atau panduan yang dikeluarkan pemerintah.

Mulai dari pemeriksaan kesehatan kepada setiap personel diler, penerapan physical distancing di penerimaan dan ruang tunggu, serta proses sanitasi terhadap fasilitas diler dan kendaraan pelanggan.

Sementara untuk proses penggantian komponen tersebut diperkiran memakan waktu 60–90 menit.

Honda juga memberikan pilihan layanan pick up service sesuai dengan ketersediaan layanan di masing-masing diler resmi Honda.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fuel Pump Bermasalah, Honda Recall 85.000 Unit Mobil di Indonesia".