Tinggal Sesuaikan, Naik Bus Paling Aman dan Nyaman Duduk di Bangku Deretan Ini

Adi Wira Bhre Anggono - Sabtu, 27 Juni 2020 | 08:00 WIB

Deretan bus Primajasa terparkir di Pool PO Primajasa, Jalan RE Martadinata, Kota Tasikmalaya, Rabu (3/6/2020). (Adi Wira Bhre Anggono - )

Baca Juga: Dosen di Malang Alami Pelecehan Seksual, Ciri-ciri Pelakunya Naik Motor Ini, Terekam di CCTV

Nah, berdasarkan analisa itu maka posisi sebelah kiri tengah adalah yang paling aman.

Karena getaran akibat tabrakan dari depan maupun belakang, akan merambat semakin lemah seiring jauhnya jarak dari pusat tabrakan.

Bisa cegah mabuk darat

Ahmad Maimun Fikri, pemerhati transportasi bus, mengatakan, bus model biasa atau yang memiliki satu dek, terbagi menjadi tiga bagian, yaitu depan, tengah, dan belakang.

Ketiga posisi tersebut memiliki kelebihannya masing-masing.

Baca Juga: Isu Ganjil-Genap Untuk Motor Bikin Penjualan Motkas Naik Lagi?

“Bagian depan biasanya dipilih untuk penumpang yang gampang mabuk darat.

Penumpang yang duduk di bagian depan bisa melihat situasi di luar dan menyesuaikan diri dengan gerakan bus,” ucap Fikri dikutip dari Kompas.com.

Duduk di tengah bus banyak dipilih karena guncangan yang tidak terlalu terasa.

Posisi mesin bus yang ada di bagian belakang, dan duduk di antar-roda depan dan belakang menyebabkan guncangan yang lebih minim dibanding di depan atau belakang.

Baca Juga: Bikin Resah, Bangkai Bus di Tengah Hutan Ini Akhirnya Dipindahkan, Sudah Banyak yang Tewas Saat Menuju Ke Sana

“Untuk bagian belakang bus, dipilih oleh penumpang yang senang terayun dengan lembut.

Ayunan suspensi bus lebih terasa di depan karena posisi mesin yang berat berada di belakang,” ujar Fikri.

Jadi, penumpang bisa memilih posisi duduknya. Pilih posisi paling nyaman agar perjalanan jauh menjadi menyenangkan.

Pemilihan tempat duduk sesuai dengan keinginan penumpang.