Otomania.com - Terjadi sebuah kasus penipuan motor dengan modus baru yang mengakibatkan kerugian sebuah motor.
Motor yang akhirnya raib dibawa oleh pelaku penipuan berupa sebuah Honda Rebel 2019.
Identitas Honda Rebel alias Honda CMX 500 itu bernopol B 3541 EOT.
Sedangkan nomor rangkanya MLHPC5690K5200050, dan nomor mesinnya PC56E2206837.
Kasus penipuan tersebut terjadi pada Senin (16/6) menjelang Magrib dengan korban berinisial S.
Kejadian bermula saat pria yang berasal dari Sumatera Utara ini, pada Jumat (12/6) dirinya berniat menjual Honda Rebel bernopol B 3541 EOT.
"Saya posting motor itu di situs OLX," jelas S.
Baca Juga: Sekampung Kena Tipu Prank Lelang Daihatsu Xenia, Modusnya Susah Ditebak Sama Orang Awam
Ada beberapa pembeli yang mencoba menawar, namun harga tawarannya masih jauh di bawah keinginannya.
"Tawaran berkisar di Rp 120 juta. Saya tidak mau, saya pasarkan motor ini seharga Rp 146 juta," ungkap S yang bertempat tinggal di sebuah perumahan di Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan.
Pada Senin (15/6) masuk pesan ke ponselnya ada seseorang yang berniat membeli.
"Mengaku namanya Rizki. Dia menawar dengan harga yang baik Rp 140 juta. Terjadilah pembicaraan serius dengan calon pembeli itu," kata S.
Senin malamnya, si pembeli meminta untuk memvideokan motor.
"Saya buat lalu saya kirim. Dan pembeli bilang sangat baik. Dia rencana mau datang besoknya Selasa (16/6) sekaligus bawa truk towing untuk mengangkut motor," ungkap S.
S mengakui motornya sangat jarang digunakan, odometernya saja baru 152 km.
Pada Selasa sore, si calon pembeli kembali menelepon untuk janjian ketemu sekaligus melakukan transaksi di rumah.
"Saya waktu itu masih di kantor dan pulang sekitar pukul 17.00 WIB. Dia bilang truk towing sudah ada di rumah," kata S.
Tak lama, S sampai di rumah dan menelepon si pembeli.
"Si pembeli datang dengan mobil Calya dan menunggu di depan rumah," sebut S.
Dia masuk dan melihat motor dan tertarik, lalu meminta saya menyalakan motor.
"Karena motor di dalam rumah, saya mengeluarkan motor keluar," katanya.
Si pembeli lalu mencoba ngetes motor di depan rumah. Dirinya tidak ada curiga sama sekali dengan pembeli.
"Saya masuk ke dalam sebentar tidak sampai semenit. Saya kembali motor sudah tidak ada," katanya.
Waktu itu S masih belum curiga bahwa motornya sudah digondol lantaran rumahnya dijaga pihak keamanan perumahan.
"Lagipula mobil Calya yang digunakan juga masih ada," bilang S.
Dirinya baru tersadar setelah ditunggu lebih 5 menit motor tak kunjung kembali.
"Saya tanya kepada pihak keamanan, kata petugas motor sudah keluar," bilang S.
Dirinya langsung lemas dan langsung menuju ke mobil yang masih terparkir.
"Ternyata itu Gocar dan towing sewaan," kata S.
Setelah kejadian itu, dirinya melapor kepada petugas Polsek Serpong.
"Saya berharap masih bisa dilacak, karena ada nomor ID OLX, nomor telepon dan ID pemesan Gocar," harap S.