Otomania.com - Seorang driver ojek online bingung dan sedih kena order fiktif beli makanan senilai Rp 530 Ribu, dari hasil pinjaman sesama driver.
Kasus order fiktif seperti ini tak hanya terjadi sekali saja ulah dari pelaku yang tidak bertanggung jawab.
Kejadian kali ini terjadi pada seorang driver ojek online di wilayah Banten.
Dalam unggahan di Facebook Divisi Humas Polri, Rabu (27/3) disebutkan ada pengendara ojek online kebingungan di Polda Banten.
Baca Juga: Langsung Sigap, Pihak GrabFood Ganti Rugi Serbuan 11 Order Fiktif Dalam Sehari, Nilainya Rp 2,8 Juta
Tak disebutkan nama dari dari pengojek online malang ini.
Di postingan itu terlihat ojek online menanyakan alamat kepada petugas pelayanan masyarakat (Yanma).
Petugas lantas menolong bapak ojek online dan menelepon ke si pengorder.
Beberapa kali nomor pengorder dikontak juga mengirim pesan melalui Whatsapp, namun tidak dibalas.
Namun, lama ditunggu tak ada juga respon dari si pengorder.
Baca Juga: Bak Malaikat, Konsumen Ini Rela Bayarin Order Fiktif GrabFood Yang Menimpa 11 Driver Ojol
Tentu saja hal itu menjadikan driver ojol merasa sedih.
Dia mengaku selama Ramadan lalu, dirinya jarang mendapatkan order.
Dan sekali mendapatkan order makanan, ternyata order fiktif.
Terlebih lagi si driver mengakui ia terpaksa meminjam uang kepada rekan sesama driver ojol untuk menalangi pembelian makanan seharga Rp 530.000.
Dalam ketidakpastian dan kesedihan, petugas Yanma Polda Banten lantas berinisiatif.
Mereka mengumpulkan uang untuk menutupi pembelian makanan tadi.
Bersyukur, dengan semangat kebersamaan terkumpul sejumlah uang dan diserahkan kepada si pengendara ojol malang ini.