Saat itu motor korban terparkir di teras usai shalat subuh.
"Kami lakukan tindakan tegas terukur dengan menembak kaki tersangka yang mencoba kabur," kata Kompol Wavek Arifin dikutip dari Tribunmadura.com.
Pelaku yang masih usia muda itu ternyata bukanlah pemain baru dalam kasus pencurian sepeda motor.
"Pelaku merupakan residivis dari lapas di Madiun dengan kasus yang sama.
Masih kami kembangkan untuk mencari TKP yang lain,” imbuh Kompol Wavek Arifin.
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul "Nekat Keluar Rumah Saat PSBB, Maling Motor di Gresik Hanya Bisa Nyengir Kesakitan Seusai Ditembak".