Gagal Paham Social Distancing, Dua Warga Desa Ini Saling Blokade Jalan, Sampai Pasang Batako dan Cor Semen Segala!

Adi Wira Bhre Anggono - Senin, 11 Mei 2020 | 16:30 WIB

Pintu masuk Desa Sambigede dan Desa Senggreng di Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, ditutup oleh warga dengan batako cor, Minggu (10/5/2020). (Adi Wira Bhre Anggono - )

Otomania.com - Aksi nyeleneh dilakukan dua warga desa di Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang yang saling melakukan blokade jalan masuk.

Pasalnya, Pintu masuk dua desa ditutup oleh warga dengan batako cor, Minggu (10/5/2020).

Kejadian jalan desa Malang ditutup batako cor itu akibat kesalahpahaman warga terkait physical distancing.

Peristiwa pemblokiran jalan dengan batako cor itu dibenarkan oleh Camat Sumberpucung, M Sholeh.

Sholeh menjelaskan, dua kubu warga yang salah paham itu berasal dari Desa Sambigede dan Desa Senggreng.

Baca Juga: Kisah Pria Niat Mudik Jalan Kaki, di Jalan Malah Kecantol Travel, Selamat Sampai Kampung Masih Berlanjut Urusan dengan Petugas ber-APD Lengkap

"Benar ada pemblokiran jalan dengan batako cor. Kejadian bermula pagi tadi. Ada dua warga desa. Dari Senggreng dan Sambigede. Masalahnya salah paham physical distancing," ujar Sholeh, Minggu (10/5/2020), dilansir dari Tribun Jatim.

Sholeh menerangkan, salah paham bermula dari pihak warga Sambigede yang membuat portal jalan dari batang bambu di jalan penghubung desa tersebut.

Semula jalan tersebut dibuka untuk umum.

Mengetahui adanya penutupan jalan, warga Desa Senggreng merespons dengan menutup jalan.