Untuk mencegahnya, jalankan mobil di depan rumah atau keliling komplek seminggu sekali.
4. Jaga kebersihan mobil
Mobil yang diparkir di garasi rumah juga wajib dijaga kebersihannya.
Walau didiamkan saja, debu akan menempel di bodi mobil dan bisa menjadi penyebab munculnya baret halus di cat.
Selain itu, getah pohon yang terbang dibawa angin atau kotoran tikus di bodi mobil bisa menyebabkan noda yang sulit dihilangkan.
Baca Juga: Udah Tahu Belum? Handgrip Motor Trail dan Motor Biasa Ternyata Punya Fungsi dan Bentuk Berbeda
Kalau cuma debu bisa dilap menggunakan kemoceng microfiber atau malah langsung dicuci seminggu sekali.
Jika kotoran tikus atau getah pohon wajib segera dihilangkan.
5. Cegah tikus nongkrong di area mesin
Tikus ini termasuk ke dalam hama perkotaan alias urban pest yang bisa bikin masalah di mobil.
Tikus ini kerap menggerogoti kabel-kabel di mobil yang diparkir di garasi.
Contoh kabel yang sering digigiti oleh tikus adalah kabel lampu utama (head lamp) sehingga bikin komponen tersebut tidak bisa berfungsi.
Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu, Ini Jenis dan Fungsi dari Kaca Mobil Produksi Massal
Oh ya, tikus ini masuk ke area mesin bukan buat mencari makanan, tapi untuk mengasah giginya.
Salah satu cara mencegah tikus masuk ke ruang mesin adalah dengan menaruh pestisida di sekitar ban atau di atas ban.
Pasalnya, satu-satunya medium yang menghubungkan mobil dengan tanah adalah ban dan itu digunakan tikus sebagai akses masuk ke ruang mesin.