DPRD DKI Sarankan Balap Formula E di Monas Dibatalkan Karena Virus Corona, Terancam Rugi Rp 700 Miliar

Parwata - Selasa, 3 Maret 2020 | 11:05 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Chief Championship Officer Formula E, Alberto Longo, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu Daryoto, dan Ketua Ikatan Motor Indonesia, Sadikin Aksa, di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (20/9/2019) petang. (Parwata - )

Otomania.com - Balap Formula E rencananya akan digelar di Jakarta pada tanggal 6 Juni 2020 mendatang.

Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta, diminta untuk membatalkan gelaran internasional Formula E tersebut.

Melansir dari Tribunews.com, hal ini diungkapkan Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Mujiyono.

Menyusul maraknya peringatan perjalanan (travel warning) yang sudah dikeluarkan oleh sejumlah negara baru-baru ini.

Baca Juga: Teka teki Sirkuit Formula E Terjawab, Tetap di Monas dan Muat 30 Ribu Penonton, Intip Nih Spesifikasinya

"Sebaiknya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membatalkan event formula E. Sebab, sejumlah negara telah memberikan travel warning kepada Indonesia dengan adanya virus corona ini," kata Mujiyono saat dihubungi, Senin (2/3/2020).

Mujiyono menambahkan bahwa perhelatan Formula E di China turut dibatalkan karena wabah tersebut.

Menurutnya, Formula E di China ini dijadwalkan akan berlangsung pada 21 Maret 2020.

Dalam laman resmi Formula E, kata Mujiyoni, Sanya ePrix di China pun dibatalkan.

Baca Juga: Monas Dilarang Jadi Venue Formula E, Anies Baswedan Sebut Tidak Masalah, Masih Ada Waktu