Otomania.com – Tiga orang begal motor diringkus jajaran Polsek Bekasi Utara yang beroperasi di Jalan Alexindo depan Lapangan Futsal Corner, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Ketiga pelaku diantaranya, MY (14) AG (19) dan RR (20).
Merampas sepeda motor Yamaha Mio GT milik korban bernama SG, seorang karyawan swasta yang tengah berhenti di pinggir jalan.
Bocah di Bawah Umur Jadi Otak Aksi Begal
Pelaku berinisial MY yang baru berusia 14 tahun merupaka otak dari aksi begal yang kali ini, Dia memimpin dua orang rekannya yang berusia lebih dewasa darinya untuk melakukan tindakan kejahatan.
Kapolsek Bekasi Utara, Kompol Chalid Thayib, mengatakan, kejadian terjadi pada, Jumat, (10/1/2020), sekitar pukul 15.30 WIB. Pelaku di bawah umur dibantu dua rekannya AG (19) dan RR (20).
"Pelaku MY yang termasuk anak berhadapan dengam hukum ini otaknya, dia yang sebagai kapten istilahnya ketika beraksi," kata Chalid di Mapolsek, Senin, (13/1/2020).
Baca Juga: Begal Naksir Honda Mega Pro Bergaya Trail, Celurit Diayun Membabi Buta, Tangan Korban Nyaris Putus
Chalid menjelaskan, korban dalam kejadian ini berinisial SG, seorang karyawan swasta, tengah melintas seorang diri mengendari sepeda motor Yamaha Mio GT B-3861-KPF.
"Korban saat itu sedang berhenti di pinggir jalan, dia sedang kencing lalu dihampiri ketiga pelaku," jelasnya.
Pelaku yang juga mengendarai satu sepeda motor berbocengan langsung turun. MY selaku otak dalam aksi begal kali ini langsung membentak korban dengan kata-kata "Apa Lo Lihat-lihat? gue tonjok lu".
Korban dalam keadaan tidak siap tiba-tiba langsung dipukul oleh tersangka AG yang ikut turun dari motor.
"Ketika itu dia (korban) langsung jatuh sehabis dipukul, tersangka MY ini langsung mengancam bilang 'kunci motor mana kalau enggak gue bacok lu', karena korban ketakukan dia langsung memberikan," papar Chalid.
Setelah berhasil mendapat kunci sepeda motor, ketiga tersangka langsung kabur meninggalkan TKP.
Baca Juga: Pakai Honda Supra Lancarkan Aksi Begal Payudara, Incar Mamah Muda, Ini Pengakuan Pelakunya
"Korban setelah kejadian langsung melapor ke Polsek Bekasi Utara, beruntung dia juga mengenali sepeda motornya yang diduga hendak dijual pelaku secara online di facebook," ujarnya.
Diringkus Dengan Cara Dijebak Saat Menjual Kendaraan Hasil Curian
Kapolsek Bekasi Utara, Kompol Chalid Thayib, mengatakan, pelaku berhasil diringkus dengan cara dijebak anggota yang menyamar hendak membeli kendaraan hasil curian.
Kala itu, korban melapor sambil memberitahu kalau sepeda motornya hendak di jual di akun media sosial facebook milik tersangka.
"Pada tanggal 12 Januari 2020, anggota melakukan penangkapan, korban kita jebak dengan pura-pura ketemu di dekar Monas untuk membeli motor curian," tegasnya.
Akibat perbuatannya, ketiga tersangka kini mendekam di tahanan Mapolsek Bekasi Utara. Mereka dijetat pasal 363 KUHP tentang pencurian ancaman hukuman paling lama lima tahun penjara.
Modal Gertak Disertai Mabuk Miras
Bocah berusia 14 tahun berinsial MY menjadi otak aksi begal motor yang dilakukan bersama dua orang rekannya AG (19) dan RR (20) di Jalan Alexindo, Kelurahan Harapan Jaya, Bekasi Utara.
Baca Juga: Remaja Pelaku Begal Kena Jebakan Korbannya, Gara-gara Gelagat Mencurigakan
Ketika dijumpai di Mapolsek Bekasi Utara, MY dan dua orang rekannya mengenakan pakaian berwarna oranye khusus tahanan lengkap dengan penutup wajah dan kepala, Senin, (13/1/2020).
MY saat dimintai keterangan awak media mengaku menyesal telah melakukan aksi kejahatan hingga membuatnya berurusan dengan hukum.
"Nyesel, orangtua udah almarhum dua-duanya," kata MY ketika ditanya perihal masalah yang menjeratnya.
Bocah umur 14 tahun itu mengaku, sehari-hari tinggal mengontrak. Kadang dia juga menumpang di tempat kos temannya yang berada di Harapan Jaya.
MY mengaku sudah dua kali melakukan aksi begal sepeda motor.
Pertama, dia sempat berkasi di daerah Pisangan, Jakarta Timur, lalu yang kedua di daerah Harapan Jaya Bekasi.
Baca Juga: Begal Salah Pilih Sasaran, Istri Komandan TNI Naik Motor Dibikin Jatuh, Nasibnya Jadi Begini
Aksi yang kedua ini membuat dia berhasil diringkus polisi. Mudah saja untuk petugas menangkapnya lantaran, bocah belasan tahun itu menjual motor hasil curian di laman facebook pribadi.
"Lumayan si bang, kadang duitnya buat beli baju, kadang buat temen bayarin kosan," ungkap MY.
Aksi begal yang dilakukan MY cukup berani. Pasalnya, dia mengaku tidak bermodalkan senjata tajam seperti aksi begal pada umumnya.
Dia mengaku hanya pura-pura mengancam ingin membacok korban ketika sudah didesak agar mau menyerahkan kunci motor.
Padahal, setiap beraksi kelompok begal yang ia pimpin tidak pernah membawa senjata tajam.
"Enggak pernah (bawa senjata tajam), cuma modal tangan kosong aja ngancam pura-pura bawa senjata tajam," tuturnya.
Baca Juga: Kisah Begal Sadis Diburu TNI di Era Soeharto, Mobil Pikap Penuh Tentara dan Mayat Dalam Karung
Rahasi yang membuat MY dan kelompok begalnya berani dan nekat melakukan begal hanya bermodalkan mabuk. Dia setiap kali beraksi selalu dalam pengaruh minuman keras.
"Modalnya cuma gara-gara minuman sih jadi efek awal minuman sebelum beraksi minum dulu di jalan," terangnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Cuma Modal Gertak, Bocah 14 Tahun Otaki Begal Motor di Bekasi, Anggotanya 2 Orang Dewasa,