Otomania.com - Sering kita menjumpai jalanan rusak di beberapa daerah di Indonesia.
Perbaikan jalan pun dilakukan pemerintah setempat agar jalanan kembali mulus.
Namun kadang perbaikan jalan bisa menimbulkan masalah bagi masyarakat setempat.
Lah kok perbaikan jalan bisa menimbulkan masalah?
Baca Juga: Warga Lepas Buaya! Protes 10 Tahun Jalanan Rusak Hingga Jadi Kubangan
Seperti yang ditemukan di sebuah media sosial Facebook, seseorang melakukan aksi protes kepada pemerintah setempat terkait perbaikan jalan.
Sindiran pedas dari masyarakat yang terdampak oleh proyek perbaikan jalan yang tak kunjung usai.
Diduga perbaikan jalan tersebut terjadi di Umbulharjo, Yogyakarta.
Sindiran pedas pun dilayangkan dengan cara menanam jagung di jalanan yang tak kunjung diperbaiki.
Baca Juga: Motor Bebek Bekas Enggak Dilirik Pedagang Motkas, Kenapa Ya?
Ironisnya, jagung tersebut menjadi tumbuh subur dan masih belum ada tanda-tanda untuk dilakukannya perbaikan jalan.
Hal tersebut terungkap melalui sebuah unggahan seorang pengguna Facebook dengan akun bernama Eko Eko di sebuah grup Info Cegatan Jogja.
"Semoga panen melimpah" tulisnya secara singkat pada postingan tersebut.
Dalam postingan tersebut terdapat dua foto yang memperlihatkan kondisi jalan sebelum dan sesudah ditanami jagung. Jalurnya pun terlihat sempit akibat adanya galian perbaikan saluran tersebut.
Kondisi yang memprihatinkan ini sontak mengundang rasa penasaran warganet.
Gustava Firdaus : Galian sampingnya dikasih terpal, untuk ternak lele.
Muhammad Prayoga : Orang bilang tanah kita tanah surga
Dony Subur : waah.. bisa di jadikan percontohan "ladang jagung di perkotaan" mungkin sisi lainnya bisa tanam beras sama kolam lele lur.. lumayan swasembada pangan, perbaikan gizi masyarakat kota yg sudah terlalu banyak terpapar polusi ????
Cholid Syafira Bf : Manfaatkan lahan yg ada,, mantul pokok e
Bagaiamana tanggapan kalian mengenai hal ini?