(Baca Juga: Pilihan Kaca Film Avanza dan Xenia, Mulai Harga Rp 600 ribu-an)
"Anak buah saya terus mengejar, sepeda motornya juga sempat ditabrak oleh pelaku," ungkap Kapolsek Sidoarjo Kota Kompol Supiyan.
Dari Ramayana, pelaku keluar lagi dan kabur ke arah Surabaya. petugas dan puluhan warga terus mengejarnya.
Sampai di atas jembatan layang Jenggolo, mobil itu tiba-tiba berhenti.
"Ternyata mobilnya mogok. Dan setelah diperiksa, kampas koplingnya habis," urai kapolsek.
(Baca Juga: Honda Brio Ogah Belok, Bakso Bertebaran di Jalan, Padahal Baru Laku Seperempat)
Melihat banyak warga mengejar, pelaku berusaha meninggalkan mobil.
Dia melompat dari atas jembatan layang, tapi tidak fatal karena lompatannya itu ke pohon, lantas turun ke bawah.
Warga terus mengejar hingga akhirnya ditangkap dan sempat dihakimi warga.
Termasuk mobil Honda Brio berwarna merah itu juga sempat dirusak oleh warga yang geregetan.
(Baca Juga: Kenali Ciri Fisik Spare Part Motor Asli dan Palsu, Ini Tandanya)
Pelaku kemudian diamankan ke Polsek. Dalam pemeriksaan, diketahui bahwa Hariyanto sudah tiga kali mencuri kotak amal di Sidoarjo.
Dua kali di daerah Candi, dan terakhir di Desa Bulusidokare.
"Petugas masih melakukan pengembangan, bisa jadi dia juga sudah beraksi di banyak tempat lainnya," sambung kapolsek.
(Baca Juga: Apes, Driver Ojol Terima Order Fiktif Makanan Rp 660 Ribu, Netizen Simpati)
Ditanya penyidik, pelaku pencurian kotak amal yang mengendarai mobil ini mengaku mencuri untuk membayar kredit atau cicilan mobilnya.
Tapi petugas tidak percaya begitu saja, karena ada kunci T juga yang ditemukan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul "Kejar-Kejaran Maling Kotak Amal Sidoarjo, Pelaku Kendarai Brio, Tabrak Portal dan Mogok di Jalan".