Tinggal Pilih, Dua Cara Inreyen Setelah Motor Ganti Piston Baru

Parwata - Selasa, 20 Agustus 2019 | 18:25 WIB

Riding di Bali dengan skuto Honda ADV150, segini konsumsi bensinnya (Parwata - )

Otomania.com - Beberapa bengkel menyarankan agar saat inreyen melakukannya adalah dengan cara yang benar.

Dengan cara benar tersebut akan membuat blok dan piston yang baru diganti menjadi lebih awet.

VB Motor, bengkel spesialis Yamaha Scorpio menyampaikan cara inreyen motor yang bisa dilakukan sendiri.

Baca Juga: Ini Penjelasan Bengkel Spesialis, Mengenai Perlunya Inreyen Motor

Cara yang pertama adalah pemakaian

Melakukan inreyen sebenarnya bisa dilakukan sambil digunakan untuk pemakaian harian.

"Cara inreyen pertama ini bisa dilakukan buat bikers yang enggak punya banyak waktu. Bisa dilakukan saat pemakaian harian," buka Benny Ilham, dikutip dari GridOto.com.

Namun, bikers harus mempunyai kesabaran saat inreyen motor ketika dipakai untuk harian.

"Usahakan putaran mesin tidak lebih dari 5.000 rpm," ujar pria yang akrab disapa Benny ini.

"Kemudian saat membuka gas enggak boleh sembarangan, harus diurut," ujar Benny yang buka bengkel di Jalan Kemang Raya, Cilodong, Depok, Jawa Barat.

Baca Juga: Padahal Sudah Zaman Now, Motor Habis Bore Up Masih Perlu Inreyen?

Cara yang kedua adalah Inreyen yang dilakukan di rumah

Nah, jika punya motor cadangan, inreyen dengan cara kedua ini bisa diikuti ayau dijalankan.

"Caranya tinggal dipanaskan motor selama 15 menit, sebelum berangkat dan sepulang kantor," ujar Benny.

Hal ini dilakukan agar inreyen maksimal, tahan gas pada rpm tertentu.

"Supaya hasil inreyen maksimal, tahan gas pada 2.000 rpm," ujar Benny kembali.

Saat melakukan inreyen di rumah, jangan lupa untuk menyediakan pendinginan.

Baca Juga: Benarkah Ban Baru Butuh Inreyen, Terus Apa Untungnya?

"Minimal kipas angin, kalau ada blower lebih bagus lagi," ujarnya.

"Soalnya berbeda dengan dipakai harian, inreyen di rumah itu enggak ada asupan udara untuk mendinginkan mesin karena motor tidak diajak jalan. Jadi mesin rawan overheat," tambah Benny.

Inreyen memang dirasa rumit oleh bikers pada zaman seperti sekarang yang ingin lebih instan.

Apalagi teknologi pembuatan part dalaman mesin motor untuk saat ini sudah semakin canggih.

Nanum begitu, Benny meyakini jika inreyen motor ini punya keuntungan tersendiri.

"Saya sudah mengalami sendiri, kalau blok dan piston yang di-inreyen terlebih dahulu lebih awet dan tahan panas," pungkas Benny.