Sebanyak 270 Unit Motor Listrik Siap Disewakan di Kota Bandung

Parwata - Kamis, 15 Agustus 2019 | 19:05 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menjajal sepeda motor listrik Gesits karya anak bangsa, Rabu (7/11/2018) (Parwata - )

Otomania.com - Sebanyak 10 stasiun penggantian baterai Battery Exchanger (Bex) untuk motor listrik, akan berada di kota Bandung.

Ke-10 stasiun tersebut adalah bagian dari 30 stasiun yang akan dibangun oleh PT HPP Energy Indonesia.

Sebanyak 270 unit motor listrik disediakan di kota Bandung oleh PT HPP, dan 10 lokasi stasiun tersebut diantaranya.

Jalan AH Nasution, Cikutra, BKR, Pajajaran, Tubagus Ismail, Gatot Subroto, dan Jalan Soekarno-Hatta. Ini akan beroperasi pada akhir tahun 2019.

Hal itu terungkap pada saat perwakilan PT HPP Energy Indonesia bertemu dengan Pelaksana Harian Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, di Balai Kota Bandung, Kamis (15/8/2019).

Baca Juga: Bertabur Fitur dan Tahan Banjir, Motor Listrik Ini Memang Menggoda

Yana Mulyana menyambut keseriusan dari pihak swasta untuk menggarap kendaraan listrik di Kota Bandung.

Penggunaan motor listrik dapat mengurangi emisi di Kota Bandung.

“Progresnya berjalan. Nantinya ada 10 stasiun pengisian baterai dengan rencana 30 stasiun baterai,” ujar Yana Mulyana, dikutip dari Tribunjabar.id.

Menurut Yana Mulyana, Pemkot Bandung bisa memberikan rekomendasi soal lokasi stasiun pengantian baterai.

Sementara itu, Research Development Advisor, PT HPP Energy Indonesia, Hiromi Seto mengungkapkan, pihaknya akan mengujicobakan 270 unit motor listrik.

Baca Juga: Motor Listrik ECGO 2, Harga Terjangkau, Jangan Khawatir Beterainya

“Akan ada 270 motor yang diujicobakan. Kita akan bangun 30 stasiun (BEx), namun di tahap awal akan bangun dulu 10 lokasi,” ujar Hiromi Seto .

Hiromi Seto mengungkapkan, Kota Bandung dipilih sebagai kota percontohan karena smart city. Di samping itu, generasi mudanya mampu cukup memahami teknologi.

“Teknolgi baru bisa diterima dengan baik. Di Indonesia percontohan hanya dua kota di Kota Bandung dan Denpasar. Untuk Kota Bandung itu B to C (Bussiness to Costumer), berbeda dengan Denpasar itu B to B (Bussiness to Bussiness),” katanya.

Hiromi Seto mengungkapkan, motor listrik ini produksi konsorsium Honda Motor, Panasonic Corporation, Pacific Consultant, dan PT HPP Energy Indonesia itu mengusung gagasan kendaraan ramah lingkungan dengan konsep efisiensi energi.

Perlu diketahui, penggunaan motor tersebut oleh konsumen yaitu dengan cara sistem sewa.

 

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Motor Listrik Hadir di Kota Bandung, Ada 270 Motor Listrik Siap Disewakan,