Otomania.com - Bagi pengguna jalan Tol Jakarta-Cikampek siap-siap bakal kena macet dalam lima hari ke depan.
Pasalnya, PT Jasa Marga (Persero) tengah melakukan pemeliharaan jalan dengan metode rekonstruksi rigid.
Tapi tenang, untuk minggu ini pemeliharaan hanya berlangsung di tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta.
Tepatnya di Km 37+635 hingga Km 37+510 lajur 1, dengan panjang penanganan sebanyak 125 meter.
Baca Juga: Sistem Ganjil Genap Diberlakukan 15 Jam, Efektif Kurangi Macet dan Polusi?
"Pekerjaan akan berlangsung selama lima hari kerja, yang dimulai hari Senin, 12 Agustus 2019, pukul 10.00 WIB hingga hari Jumat, 16 Agustus pukul 05.00 WIB," papar Irra Susiyanti, Corporate Communication Department Head Jasa Marga.
"Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat pekerjaan rekonstruksi dimaksud karena akan berdampak penyempitan lajur menjelang lokasi pekerjaan," imbuhnya dari siaran resmi Jasa Marga, (12/8).
Lebih lanjut, Jasa Marga bekerjasama dengan Kepolisian telah menyiapkan mitigasi risiko melalui pengaturan lalu lintas di lokasi pekerjaan.
Berupa sistem buka tutup di area pekerjaan, yaitu penutupan bahu luar lokasi pekerjaan.
Baca Juga: Imbas Macet Puncak Sabtu Kemarin, Dirjen Hubdat Imbau Hindari ke Puncak
"Lalu lintas arah Cikampek akan berjalan normal, tidak ada penutupan total," tambah Irra.
Selain itu, jika kondisi padat, maka dipersiapkan contraflow di jalan Tol Jakarta-Cikampek dari KM 41+000 s.d KM 35+000.
Hal itu dilakukan untuk mencairkan kepadatan menjelang titik lokasi pekerjaan.
"Jasa Marga mengimbau pengguna jalan dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol," kata Irra lagi.
"Jika akan mengambil jalur alternatif lain untuk menghindari lokasi pekerjaan, maka pengguna jalan dapat keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikarang Timur, dan masuk kembali ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek melalui GT Cikarang Pusat," tutupnya.
Artikel ini sudah tayang di Otomotifnet.com dengan judul Tol Jakarta-Cikampek Bakal Macet Lima Hari ke Depan, Ambil Jalur Alternatif Ini