Otomania.com - Di Tanah Air, motor dengan jenis transmisi matik sekarang ini lebih digemari.
Seperti pada motor big skutik, yang diawali dari Honda dengan memasukkan unitnya secara utuh PCX di tahun 2014.
Disusul kemudian, Yamaha dengan meluncurkan NMAX, pada tahun 2015 silam.
Karena diimpor secara utuh, Honda PCX versi awal mempunyai harga mahal, sedangkan versi CKD, alias dirakit di sini dimulai pada 2018 yang berimbas kepada penurunan harga yang cukup signifikan.
Dengan harga yang kompetitif karena status CKD, sukses menarik minat pasar.
Baca Juga: Selain Bodi Dan Mesin, Wajib Diperiksa Nomor Ini Saat Beli Motor Bekas
Empat tahun berselang, Seperti apa resale value Honda PCX dan NMAX bekas keluaran 2015?
Yuk kita berhitung, contoh ambil dari Yamaha NMAX 2015 ABS.
Untuk harga seken sekitar Rp 22,7 juta, sementara pada harga barunya Rp 27,4 juta, terdapat selisih penurunan harga, sebesar Rp 4.700.000 selama 4 tahun pemakaian.
Secara persentase Rp 4.700.000 dibagi Rp 27.400.000 dikalikan 100% hasilnya menjadi 17,15%.
Dengan demikian selama waktu 4 tahun pemakaian Yamaha NMAX terdepresiasi sebesar 17,15% dibagi 4 hasilnya 4,3 persen.
Baca Juga: Jangan Langsung Geber, Perhatikan Hal Ini Sehabis Beli Motor Bekas
Jika ditelisik lagi lebih dalam, penurunan tertinggi sebenarnya terjadi di tahun pertama pemakaian.
Biasanya motor baru setahun hampir rata penurunannya sekitar 15-20 persen, karena pengaruh 'hilangnya' pajak yang menyertai seperti PPn BM dan lainnya.
Seperti terlihat pada Yamaha NMAX ABS tahun pembuatan 2018 turun sebesar Rp 4,4 juta atau sekitar 14,5 persen dari harga barunya (Rp 30,4 juta dikurang Rp 26,5 juta).
Dengan demikian, jika dihitung sejak tahun kedua hingga tahun keempat selisih penurunan Yamaha NMAX hanya sebesar 17,15 persen dikurangi 14,5 persen yakni 2,65 persen saja.
Sangat kecil bukan?
Sementara pada Honda PCX kita bagi 2 perhitungan, yakni pada saat impor dan setelah CKD.
Baca Juga: Solusi Buat Yang Miliki Dana Pas-pasan, Motor Bekas Kenapa Enggak?
Yang CBU dulu, pada 2015 Honda PCX dijual Rp 38 juta, sementara harganya kini adalah Rp 28 juta, sehingga terdapat penurunan Rp 10 juta atau sekitar 26,31 persen.
Artinya dalam jangka waktu 4 tahun PCX 150 CBU turun sebesar 26,31 persen dibagi 4 yakni 6,5 persen, lantas, bagaimana dengan Honda PCX yang dirakit di sini?
Harga baru PCX 2018 ABS sebesar Rp 30,2 juta, kini harga bekasnya Rp 28 juta. Sehingga penurunan harganya sebesar Rp 2,2 juta atau (7,3 persen)
Berikut ini harga motor Yamaha NMAX dan Honda PCX baru dan bekasnya.
Honda PCX150
Tahun | Harga Baru (jt) | Harga Bekas di 2019 (jt) |
2014 (CBU) | Rp | Rp 25 |
2015 (CBU) | Rp 38 | Rp 28 |
2016 (CBU) | Rp 39,8 | Rp 31 |
2017 (CBU) | Rp 40,525 | Rp 32,5 |
2018 (CKD) | Rp 27,7 (CBS) | Rp 26,5 |
Rp 30,2 (ABS) | Rp 28 | |
2019 (CKD) | Rp 29 (CBS) | |
Rp 33,2 (ABS) |
Tahun | Harga Baru (jt) | Harga Bekas di 2019 *jt) |
2015 | Rp 27,4 (ABS) | Rp 22,7 (ABS) |
Rp 23,5 (non ABS) | Rp 19 (non ABS) | |
2016 | Rp 28,9 (ABS) | Rp 24 (ABS) |
Rp 25 (non ABS) | Rp 20,5 (non ABS) | |
2017 | Rp 30,2 (ABS) | Rp 25 (ABS) |
Rp 26,3 juta (non ABS) | Rp 23 (non ABS) | |
2018 | Rp 30,4 (ABS) | Rp 26 (ABS) |
Rp 26,5 (non ABS) | Rp 24,2 (non ABS) | |
2019 | Rp 31,15 (ABS) | |
Rp 27,5 (non ABS) |
* Harga bekas area Jakarta dan sekitarnya