Otomania.com – Penggunaan rem ABS belakangan banyak digunakan pada motor-motor keluaran baru.
Namun begitu timbul pertanyaan, mungkinkah sistem rem ABS yang terpasang pada motor diubah menjadi rem biasa tanpa ABS?
Pertanyaan itu mungkin saja muncul dari pemilik yang mengalami masalah pada sistem ABS pada motornya.
Dan yang ingin menjadikan atau membuat motornya menjadi rem biasa atau non ABS.
Baca Juga : Saat Ganti Kampas Rem Motor Jangan Bareng Depan dan Belakang, Begini Ceritanya
Karena jika terjadi kerusakan pada sistem rem ABS biaya perbaikannya cukuplah mahal.
Nah untuk mengakalinya, saat ini komponen berupa modul ABS yang bermasalah masih bisa diservis.
Seperti disampaikan oleh Sugiarto, pemilik Angkasa Jaya Motor, Kemayoran, Jakarta Pusat
“Kita periksa kondisinya dulu. Kalau ternyata rusak parah alternatifnya bisa diubah jadi non ABS,” ungkap Sugiarto, pemilik Angkasa Jaya Motor, Kemayoran, Jakarta Pusat, dikutip dari Gridoto.com.
Baca Juga : Ternyata, Slang Rem Motor ABS dan Non ABS Enggak Bisa Saling Ditukar
Prosesnya dijamin lebih simpel karena tetap memakai kabel bodi bawaan dan sedikit ubahan di panel instrumen motor.
Sedangkan ECU bawaan tipe ABS akan ditukar dengan versi non ABS sehingga motor dapat berfungsi normal.
“Pengerjaan maksimal 2 hari. Tidak perlu ganti kabel bodi, speedo dan ECU baru yang totalnya tembus diatas Rp 7 juta,” lengkap Sugiarto
Seperti halnya jika modul ABS sukses diperbaiki, biaya yang dikenakan untuk ubahan jadi non ABS dikenakan biaya sebesar Rp 1,5 juta.
Dengan cara ubahan yang dilakukan diatas, bengkel memberi jaminan bahwa sistem ABS bisa diaktifkan kembali jika sewaktu-waktu diperlukan.
Tuh, untuk membuat motor menjadi non ABS harus ikut mengganti juga part ECU-nya dengan tipe non ABS.