Otomania.com - Honda PCX 150 CBU made in Thailand kehilangan pamor setelah kehadiran PCX lokal.
Terlebih PCX 150 CBU belum mengadopsi rem cakram depan dan belakang.
Sedengkan versi lokal sudah dibekali dengan rem cakram double depan dan belakang dari pabrikan.
Namun masih banyak pengguna yang memakai PCX 150 CBU ini.
Baca Juga : Loh Kok, Kampas Rem Cakram Diberi Gemuk? Ternyata Ini Alasannya
Salah satunya M.Yusuf Bachtiar owner Alhez Garage di bilangan Meruya, Jakarta Barat.
Karena belum dibekali cakram belakang akhirnya doi coba bikin sendiri untuk motor kesayangannya.
"Sempet bingung mau pakai cakram apa, akhirnya pilihannya jatuh ke cakram Suzuki Shogun 110," buka M.Yusuf atau akrab disapa Ales.
"Shogun yang 110 cc lho ya, bukan yang 125 cc karena yang 125 itu model giga disc," wantinya.
Baca Juga : Jadi Pertanyaan, Motor Apakah Yang Pertama Gunakan Rem Cakram?
Cakram Suzuki Shogun 110 cc memiliki diameter 220 mm sehingga tidak terlalu besar untuk dicangkok ke cakram belakang PCX 150 CBU.
Tidak lupa Ales harus bikin dudukan untuk cakram terlebih dahulu.
"Bikin dudukan empat baut di pelek sebelah kanan dengan cara dibubut," terangnya.
"Kalau untuk meletakkan kalipernya dibikin bracket di area swing arm," jelas Ales yang juga bekerja sebagai guru agama ini.
Baca Juga : Rem Cakram dengan Kaliper Satu Piston Vs Dua Piston, Bagus Mana?
Untuk kalipernya Ales menyarankan pakai produk variasi dengan 1 pin piston.
"Pakai yang variasi untuk BeAT atau apa saja yang penting 1 piston saja," tambahnya.
Karena ganti cakram maka master rem dan slang rem juga ikut diganti.
"Slang rem bisa pakai aftermarket untuk NMAX, master rem pakai yang universal tergantung budget," tutup Ales yang bisa dikontak di nomor 0899-9975-141.