Pajero Berhenti Mendadak, Anggota Patwal Kaget Gak Bisa Ngelak

Parwata - Senin, 17 Desember 2018 | 10:51 WIB

TKP lakalantas yang menwaskan Patwal Polres Mojokerto di Mergosono, Malang, Minggu (16/12/2018) (Parwata - )

Otomania.com - Kronologi kecelakaan yang menimpa anggota Patwal Satlantas Polres Mojokerto, briptu Dodik Restu Prunomo masih terus didalami oleh pihak kepolisian.

Dari berita yang dihimpun Surya dan Tribun Jatim, kecelakaan bermula saat Briptu Dodik Restu Purnomo melaksanakan tugas pengawalan.

Sebagaimana disampaikan oleh Kasat Lantas Polres Malang Kota, AKP Ari Galang Saputro, Minggu (16/12/2018).

Menurut AKP Ari Galang Saputra, pada saat kejadian korban dengan mengendarai motor Patwal sedang berkendara dari arah selatan ke utara dalam rangka perjalanan dinas.

Saat itu, Briptu Dodik Restu Purnomo menggunakan R2 Dinas dengan nomor polisi 1225197-X sebagai pengawal penutup.

Baca Juga : Muka Terios Sampai Hilang Identitas, Adu Banteng Lawan Truk Berlawanan

Sedangkan pengawal pembuka ada dua rekan Briptu Dodik, yakni Bripka Deddy Trio dan Briptu Suef Afandy yang mengendarai R4.

Sesampainya di Jalan Kolonel Sugiono, Mergosono, Kota Malang, kondisi jalanan sedang padat merayap.

Saat Briptu Dodik Restu Purnomo sedang menutup jalur di perempatan traffic light Gadang, setelah itu ia berusaha mengejar rombongan mobil Pajero.

Namun, tiba-tiba mobil Mitsubishi Pajero yang dikawalnya justru berhenti mendadak yang membuat Briptu Dodik Restu Purnomo terkejut dan tak sempat memberhentikan laju kendaraannya.

"Korban kaget, kemudian ngerem mendadak lalu korban terjatuh dengan kepalanya lebih dulu yang terpental ke aspal," ucap AKP Galang.

Baca Juga : Ancaman Penjara, Tetap Nekat Lampu Belakang Motor Pakai Mika Bening

Setelah sempat menabrak mobil Pajero tersebut, Briptu Dodik kemudian oleng ke arah kanan yang berlanjut menabrak kendaraan roda dua bernomor polisi N 5273 DE.

Briptu Dodik Restu Purnomo dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Sementara pengendara Honda Supra N 5273 DE mengalami luka di bagian wajahnya dan saat ini dirawat di RSSA Kota Malang.

Pada pemberitaan sebelumnya dikabarkan bahwa Briptu Dodik meninggal akibat tertabrak kendaraan dari lawan arah.

Baca Juga : Motor Telentang di Depan Roda Truk, Rem Blong Jadi Penyebabnya

Namun hal ini diluruskan oleh AKP Galang, bahwa kasus yang melibatkan anggota Polres Mojokerto tersebut masih dalam proses penyelidikan.

Ia juga tidak membenarkan bahwa korban meninggal dunia akibat ditabrak oleh sebuah mobil.

"Info tersebut tidak benar, kami masih terus menyelidiki kasus ini, di tunggu saja," ujarnya

Berdasarkan informasi dari keterangan saksi mata yang tak mau disebutkan namanya, kejadian kecelakaan itu sekitar pukul 15:30 WIB.

Baca Juga : Inilah Profesi Penting Dan Gak Biasa Di MotoGP Dan Formula 1

"Ketika nyalip ke kanan, polisi itu tiba-tiba jatuh dan menabrak sepeda motor sebelum kemudian ditabrak mobil Pajero Sport," ucap saksi tersebut.

Lanjutnya, setelah tertabrak korban tidak sadarkan diri di tengah jalan dan langsung dipinggirkan oleh warga sekitar.

Baca Juga : Main Sabet Celurit, Maling Motor Gasak Vario, Diringkus Hitungan Hari

Sedangkan korban satunya yang belum diketahui identitasnya tersebut terpental juga ke pinggir jalan bersama sepeda motornya.

Sedangkan menurut keterangan saksi lain, Briptu Dodik jatuh terlebih dahulu baru kemudian menabrak sepeda motor Honda Supra milik warga sebelum ditabrak oleh mobil.