Kota Ini Gunakan Sampah Plastik dan Kaca Sebagai Pengganti Aspal

Parwata - Selasa, 11 Desember 2018 | 21:00 WIB

Menurut pemerintah kota Kingborough, Tasmania aspal dari bahan sampah plastik dan kaca ini jauh lebih awet sehingga untuk jangka panjang biayanya lebih murah ketimbang menggunakan aspal biasa.(ABC News/Carla Howarth) (Parwata - )

Otomania.com - Pemerintah kota Kingborough, Tasmania, Australia menggunakan bahan pengganti aspal yaitu sampah plastik, kaca dan tinta printer bekas.

Biayanya untuk mengubah sampah-sampah itu menjadi aspal memang lebih mahal namun lebih tahan lama dibandingkan aspal konvensional.

Ujicoba dilakukan di jalan Charlton Street dengan menggunakan material yang terdiri dari 530.000 kantong plastik, 168.000 botol kaca, dan 12.500 tinta printer bekas untuk setiap kilometer jalan.

Pejabat pemerintah kota, Richard Atkinson mengatakan, dengan cara ini pihaknya berusaha mengurangi pencemaran limbah di wilayah itu.

"Jika kita hitung jumlah plastik sekali pakai di jalan sepanjang 500 meter ini, itu setara dengan penggunaan kantong plastik selama dua tahun di Kingborough," katanya kepada ABC Australia.

(BACA JUGA: Suzuki Siap Sambut Toyota Avanza Baru, Tahun 2019 Bakal Seru)

"Jika ini berhasil, kami akan memperluas penggunaannya untuk semua jalanan di sini," tambahnya.

Untuk jangka panjang, kata Richard, biayanya akan lebih murah dibandingkan menggunakan aspal biasa.

"Produk ini lebih mahal tapi tahan lebih lama," katanya.

Diperkirakan jalanan yang menggunakan aspal alternatif ini memiliki daya tahan 15 persen lebih lama dibanding aspal biasa.