Otomania.com - Kubu Ducati memang pantas disebut tim paling inovatif di MotoGP, dibuktikan dengan kembali menjajal inovasi terbaru di hari kedua tes pramusim MotoGP 2019 Jerez, (29/11/2018).
Bila di hari pertama tes pramusim MotoGP Jerez, Rabu (28/11/2018), Ducati paket aerodinamikan pada bagian ekor motor Desmosedici yang mirip kepala cumi-cumi atau ikan sotong.
Alvaro Bautista menjadi pembalap pertama yang menjajal sayap pada ekor Desmosedici itu, sedangkan Danilo Petrucci dan Jack Miller baru menjajalnya di hari kedua.
(BACA JUGA: Awas Terkecoh Roman Simpel Yamaha Lexi, Bujetnya Sedot Puluhan Juta)
Ternyata, Ducati tidak hanya menjajal sayap tersebut, tetapi juga menjajal lampu sensor pada bagian belakang motor prototipe milik Alvaro Bautista.
Lampu-lampu yang dipasang di di bagian bawah itu bagian Alvaro Bautista adalah sensor yang mendeteksi variasi dalam jarak permukaan.
Ducati menjajal sensor lampu yang juga digunakan pada mobil Formula 1.
(BACA JUGA: Resmi Dijual Nih, Honda PCX Listrik Lebih Juara Dari Mesin Bensin)
Sensor yang terpasang itu untuk mendapatkan data yang bisa membantu menemukan struktur yang ideal.
Teknologi tersebut mirip dengan yang digunakan oleh beberapa tim Formula 1 (F1), salah satunya Ferrari.
Dalam mobil Formula 1, sensor tersebut ditempatkan di area extractor atau di bawah hidung mobil.
(BACA JUGA: Udah Tahu Repsol Kawasaki Belum? Yuk Kenalan Sama Ninja Satu Ini)
Sensor itu berfungsi untuk memeriksa variasi ketinggian dan menyesuaikan elemen ketiga dari suspensi sebaik mungkin.
Lebih jelasnya sensor teknologi F1 di motor Desmosedici itu bisa tonton video yang diposting via Twitter akun milik @pecinogp berikut;
#MotoGP ... What the hell is Dall’Igna inventing now!!! ????????... Have a look at the light ???? that comes out of the UFO @19Bautista is testing now here in @circuitodejerez... pic.twitter.com/BHmfX2gsJG
— PecinoGP (@pecinogp) November 29, 2018