Jorge Lorenzo Benar-Benar Ingin Ikut MotoGP Malaysia, Ducati Siap-siap Rugi

Irsyaad Wijaya - Kamis, 1 November 2018 | 20:40 WIB

Jorge Lorenzo (Irsyaad Wijaya - )

Otomania.com - Ducati merugi jika Jorge Lorenzo turun di MotoGP Malaysia, (2-4/11/18).

Penjelasannya begini, sejak crash di Aragon, Ducati kehilangan banyak poin di kejuaraan tim dan pabrikan, karena Lorenzo gagal finish.

Lalu di Thailand, Jorge Lorenzo crash lagi saat latihan, tidak ikut balapan, dan tentu gagal mendulang poin.

Selanjutnya di Jepang, Lorenzo memaksakan mencoba tampil.

(BACA JUGA: Asyik. Jorge Lorenzo Sudah Boleh Jajal Motor Balapnya di Honda)

Setelah dua putaran di sesi latihan, Lorenzo juga memutuskan keluar karena merasakan sakit dan tidak mungkin lanjut.

Poin dari Lorenzo hilang lagi buat Ducati dan hanya mengandalkan Andrea Dovizioso.

Di tabel klasemen tim, hasil ini sangat tidak menguntungkan Ducati.

Saat ini Ducati mengoleksi 353 poin, ketinggalan 38 poin dari Repsol Honda dan 22 poin dari Movistar Yamaha.

(BACA JUGA: Bikin Haru, Jorge Lorenzo Beri Support Buat Keluarga Korban Jatuhnya Lion Air )

Sedangkan di klasemen pabrikan, Ducati mengoleksi 300 poin sementara Honda 339 poin.

Tentu saja ketinggalan itu karena gagalnya Lorenzo mendulang poin dalam beberapa balapan terakhir.

Untung saja kemarin Alvaro Bautista tampil bagus sebagai pengganti Jorge Lorenzo di Australia.

Di Malaysia akhir pekan ini, Ducati sebenarnya berpeluang besar mendulang poin untuk dua kompetisi itu.

(BACA JUGA: Sempat Marah, Jorge Lorenzo Akhirnya Beri Selamat ke Marc Marquez)

Sayangnya, Lorenzo pengen banget segera come back.

Itu membahayakan Ducati.

Lorenzo saat ini kondisinya masih belum sembuh benar.

"Baru 8 hari sejak operasiku di pergelangan tangan kiri, tapi sekarang aku merasa cukup baik," kata X-Fuera dikutip dari Paddock-GP.

(BACA JUGA: Alvaro Bautista Resmi Gantikan Jorge Lorenzo di MotoGP Philip Island)

"Memang operasinya masih baru saja, dan kami harus menunggu, dan ketika aku di atas motor aku akan tahu gimana pergelangan tanganku bereaksi dan apakah masih terasa sakit ketika aku naik," jelasnya.

Lorenzo saja masih ragu bisa, mau nyoba dulu.

Misalkan sama halnya saat di Jepang, dan Lorenzo keluar setelah mencoba dua lap, bukannya Ducati yang repot?

Poin hilang lagi.

Misal saja bisa menyelesaikan balapan, mungkinkah Lorenzo mendapat hasil yang bagus dengan kondisi seperti itu?

(BACA JUGA: Cedera Tak Berkompromi, Jorge Lorenzo Absen Lagi di MotoGP Australia)

Padahal Ducati sedang butuh banget poin agar bisa mengejar ketertinggalan tadi, dan Sepang tempat yang sangat cocok.

Hari ini, Kamis (1/11), Lorenzo akan bertemu dengan dokter sirkuit.

Namun Lorenzo tetap menegaskan tetap tampil walaupun kondisinya tidak 100 persen.

"Kuharap tetap balapan walaupun tidak 100 persen, aku masih belum latihan selama beberapa hari dan sirkuit Sepang sangat menyita fisik, jadi sebenarnya bukan skenario bagus untuk kembali ke balapan," tegasnya.