Ia bertugas menunggu di atas motor ketika rekannya, MMT (DPO) mencongkel Honda BeAT bernopol M 6809 HD milik korban dengan menggunakan kunci T.
BeAT warna putih itu terparkir di teras rumah yang dilengkapi pagar.
Melihat MMT berupaya membuka kunci motor, korban berteriak maling.
"Korban melihat dari balik jendela. Teriakan korban menyulut emosi warga hingga melakukan pengejaran," ujar Suyitno.
(BACA JUGA: Azab Pencuri Kambing, Motor Gosong Dibakar, Pelaku Habis Dihajar Massa)
MMT lantas meloncat ke Honda Supra X 125 warna hitam dengan nopol L 2094 TU.
Dengan motor yang diduga menggunakan nopol palsu itu, MMT dan S melarikan diri.
Dalam kejaran massa, laju motor kedua pelaku oleng hingga terjatuh hanya beberapa ratus meter dari rumah korban.
"Mereka tetap berusaha kabur meninggalkan motornya. MMT kabur menghilang bersama kunci T. Sementara S terdesak kerumunan massa," paparnya.
(BACA JUGA: Rapi Banget, Nyamar Jadi Penghuni Kos, Tiga Maling Berhasil Gondol Puluhan Motor)