Pernah Setara, Ternyata Ini Yang Bikin Superbike Kalah Pamor Dari MotoGP

Ignatius Ferdian - Selasa, 16 Oktober 2018 | 20:45 WIB

Jalannya balapan World Superbike Argentina 2018 (Ignatius Ferdian - )

Motorsport-Total.com
Manajer Dorna WorldSBK, Daniel Carrera dan Sporting Director Dorna Sports, Gregorio Lavilla

Sporting Director Dorna Sports, Gregorio Lavilla, menceritakan hal itu.

WorldSBK punya masa emas pada tahun 1990-an.

Saat itu, popularitas World Superbike sama dan setara dengan MotoGP.

Bedanya, World Superbike kuat dengan motor 4-tak dan GP500 yang sekarang disebut MotoGP masih menggunakan raungan motor 2-tak-nya.

(BACA JUGA: Legenda MotoGP Ramalkan Karir Marc Marquez Bakal Salip Rekor Valentino Rossi)

Namun, semuanya berubah saat MotoGP akhirnya memakai regulasi baru 990 cc 4-tak mulai tahun 2002.

Saat itu memang mesin 4-tak lebih diidamkan karena berpengaruh besar ke perkembangan industri otomotif.

"Saat itu World Superbike hanya satu-satunya kompetisi 4-tak, entah banyak atau sedikit pabrikan yang ikutan, mereka masih ikut sampai sekarang," ungkap Lavilla dikutip dari Motorspor-Total.com.

Saat MotoGP berganti ke 4-tak, para pabrikan langsung menoleh total ke MotoGP.

(BACA JUGA: Pembalap WSBK Gantikan Tito Rabat di MotoGP Aragon)