Dia juga paham dengan larangan beli bahan bakar di SPBU dalam jumlah besar.
"Tapi mau bagaimana lagi, kalau tidak menjual, kendaraan warga desa tidak bisa berjalan, padahal jarak SPBU jauh," jelasnya.
(BACA JUGA: Terbongkar, Sopir Alphard Tabrak Lari di Surabaya Pakai Nama Lembaga Fiktif, Kemenkumham Dicatut)
"Saya membeli dengan jumlah besar di SPBU sekitar Kabupaten Pekalongan," imbuhnya.
Ia pun bilang, terkadang harus melobi petugas SPBU saat membeli bahan bakar dengan jumlah besar.
"Karena saya membeli menggunakan jeriken kapasitas 33 liter, kadang harus melobi petugas SPBU," sebutnya.
"Tapi mereka sudah paham karena bertahun-tahun saya jualan bahan bakar," papar Suyuti.