Pengendara Ojek Online Yang Disergap Polisi, Ikut Kegiatan Misterius

Irsyaad Wijaya - Kamis, 17 Mei 2018 | 13:40 WIB

Pengendara ojek online yang disergap Densus 88 (Irsyaad Wijaya - )

Yang misterius, Ibu Yusuf, Zahriana mengatakan anak ketiganya tersebut baru sekitar 15 hari terakhir mengikuti salah satu pengajian, yang tidak ia ketahui di mana keberadaannya.

"Paling ada lima belas hari dia mengikuti pengajian," kata Zahriana, Rabu (16/5/2018).

Zahriana menceritakan, menurut mualimah atau ustadzah tempatnya mengaji, Yusuf harus cepat ditarik dari pengajian yang diikutinya.

Jangan lama-lama lagi, karena bisa berbahaya tentang pemahaman agama yang diterimanya.

"Tarik anakmu itu, jangan di situ mengaji. Jangan lama-lama lagi," ucap Zahriana menirukan perkataan mualimahnya.

(BACA JUGA: Per Sokbreker Honda PCX Miring, Banyak Yang Diganti Milik Supra X 125, Sedikit Lebih Keras )

Ditanya dimana alamat tempat pengajian Yusuf berada, Zahriana tidak mengetahui dimana tempat pengajian anaknya tersebut, karena anak ketiganya itu juga tidak pernah mau terbuka.

"Setelah pengajian aku lihat dia tetap sembahyang, mengerjakan perintah Tuhan bagus-bagus," ujar Zahriana.

"Tapi tiap waktunya salat dia selalu bilang, 'Mak salat, nanti kalau nggak salat besar dosanya. Meninggalkan kewajiban besar dosanya'," tutur Zahriana menirukan ucapan anaknya itu.