Menurut Tulus, adanya masalah dalam sebuah produk ada sesuatu yang biasa saja.
(BACA JUGA: Enggak Perlu Nunggu Lama, Jual Mobil Langsung Laku Dalam Waktu 1 Jam, Dikawal Sampai Transaksi Pula)
"Pihak produsen (Honda, red) harus aktif memberitahu kepada konsumen secara langsung. termasuk langkah yang akan dilakukan jika memang produknya ada masalah. Yang terpenting adalah bagaimana produsen memberikan tanggung jawab jika terjadi sesuatu terhadap produknya," jelas pria yang berkantor di Pancoran Barat, Jakarta Selatan
Sejauh ini konsumen yang mengalami masalah pada per sokbreker Honda PCX belum mendapatkan respon memuaskan.
"Saya telah melapor kepada Astra Motor Center, Dewi Sartika mengenai persoalan ini. Saya mengklaim persoalan ini dan diteruskan kepada produsen. Setelah itu jawabannya tak bisa diklaim karena itu hanya masalah visual sedangkan secara fungsi normal," bilang Iqbal Hadiwiryo, salah seorang pengguna PCX di Jakarta,
Honda sendiri melalui akun resmi di welovehonda_id memberikan tanggapan terhadap berbagai pertanyaan mengenai persoalan sokbreker.
(BACA JUGA: Akhirnya Mulai Operasi, Angkot Jaman Now Pakai AC dan Jok Hadap Depan)
"Brosis, Pada prinsipnya semua unit motor yang dikirimkan ke konsumen telah lolos uji kualitas, termasuk bagian shockbreaker. Jika ada konsumen ingin mendapatkan informasi dan penjelasan lebih lanjut terkait shockbreaker atau bagian lain dari sepeda motor Honda, bisa mendatangi bengkel AHASS terdekat ya," tulis akun welovehonda_id.