Makin Panas, Aleix Espargaro Minta Aturan MotoGP Diubah, Hilangkan Black Flag!

Irsyaad Wijaya - Sabtu, 21 April 2018 | 11:10 WIB

Aleix Espargaro (Irsyaad Wijaya - )

Aleix Espargaro merasa kejadiannya dengan Marc Marquez bukan sebuah sentuhan semata.

(BACA JUGA: Andrea Iannone Geser Posisi Pertama Marquez di Menit Akhir Sesi Latihan Bebas 2)

"Marc Marquez menabrakku, dia 25 km/jam lebih cepat, itu bukan sekadar senggolan," ujarnya.

Aleix Espargaro mengingatkan mengenai MotoGP 2005 yang berbeda dari sekarang ini.

"Lorenzo di Jepang keluar dari balapan karena dia menabrak Alex de Angelis," kata Aleix Espargaro.

"Dia tidak agresif saat itu, dan dia dipenalti dengan pelarangan satu balapan," tambahnya.

Aleix Espargaro menuntut ketegasan dari aturan mengenai bendera yang ada di MotoGP.

(BACA JUGA: Siap-siap Begadang Lagi Nih, MotoGP Amerika Serikat Bakal Tayang Subuh)

"Bendera harus dipakai, blue flag dikeluarkan saat ada yang lebih cepat darimu, yellow flag untuk kecelakaan, dan black flag untuk aksi berlebihan," kata Aleix Espargaro.

"Jadi jika kita punya black flag, harusnya dipakai," tambahnya.