Mobil Mewah Bekas Harga Stabil Hanya Ada Satu Merek

Irsyaad Wijaya - Senin, 19 Februari 2018 | 09:00 WIB

Beberapa unit Mercedes-Benz versi seken di showroom DBS Auto, Jl Fatmawati Jakrta Selatan (Irsyaad Wijaya - )

(BACA JUGA: Mercedes-Benz Indonesia Akhirnya Dikeluarkan dari Keanggotaan Gaikindo)

Penurunan harga Mercy seken hanya 25-30% dari versi baru saat keluar dari diler resmi. Berbeda dengan merek mobil mewah lainnya, penyusutan bisa capai 40-50%.

Tak perlu jauh-jauh, sesama dari Jerman yaitu BMW versi baru sedan seri 740Li lansiran 2010 bisa didapat hanya Rp 400 jutaan, padahal saat keluar dari diler dalam kondisi baru Rp 1 miliar. Lainnya ada BMW 320i keluaran tahun 2014 yang saat itu dipatok versi anyarnya Rp 700 juta, untuk sekennya bisa diboyong Rp 400 jutaan.

.autoblog.com
Contoh BMW 320i

Dampak dari penurunan drastis harga seken BMW, berpengaruh ke lembaga leasing dalam mendapat nasabah. Buat yang ingin boyong merek itu secara kredit, diwajibkan bayar uang muka sampai 50. Namun ada lagi merek asal Eropa sesama dari Jerman yaitu Audi, yang anjloknya harga sangat drastis.

Sampai-sampai banyak showroom mobil seken mewah enggan ambil stok merek Audi, karena harganya terus menyusut jika nongkrong terlalu lama di dalam. "Audi, Jaguar harganya lebih terjun payung. Pokoknya harganya cepat drop. Jadi kita tidak fokus ke mobil-mobil itu," tutur Uli.

(BACA JUGA: Menyibak Koleksi Mobil Mewah Milik Roro Fitria)

Sportscar asal Jerman yakni Porsche dikatakan oleh salah satu makelar, pernah ada jenis Porsche Carrera tahun 2012 bisa diboyong hanya Rp 1,7 miliar padahal versi barunya Rp 3 miliar. Tapi itu tak terlalu pengaruh ke showroom mobil mewah seken, karena beberapa masih mau menampungnya.

Hal itu karena Posrche miliki pecinta tersendiri karena produknya banyak yang berjenis pintu dua. arus jual dan belinya cepat di showroom. "Orang kalau mau mobil sport (bekas) dua pintu yang masih terjangkau ya Porsche," kata Uli.