Tidak jarang sokbreker bekas didaur ulang agar penjual bisa untung banyak. Sokbreker daur ulang ditandai dengan ada tidaknya bekas gerinda atau las.
Sokbreker daur ulang biasanya juga disuntikkan oli pada bagian bawah atau dibalik ring penahan shield.
"Memang tidak mudah untuk mengetahui ini. Tetapi kalau ring dibuka akan terlihat komponen ini telah disuntik," beber pria yang doyan humor ini.
(BACA JUGA: Begini Cara Merawat Cat Dof Pada Motor Biar Warna Tetap Awet)
3. Perhatikan drat ulir
Sokbreker daur ulang juga bisa dicek dari ujung drat-nya yang tidak sempurna. Sebab, sokbreker bekas sudah dibubut ulang.
“Langkah ini paling mudah dilakukan, karena drat ulang jelas terlihat,” ungkapnya.
4. Cermati as sok
Salah satu ciri sokbreker daur ulang yang paling jelas adalah ada goresan pada as bagian tengah. Selain itu juga terlihat dari lubang baut di bawah sok.
Biasanya ada luka di lubang baut dan agar tidak terlihat, penjual nakal menutupinya dengan dempul.
"Karena itu tidak ada salahnya untuk mengorek-ngorek bagian itu. Toh, kalau komponen itu asli tidak akan terluka atau lecet," terang warga Surabaya ini.
(BACA JUGA: Modal Murah Samarkan Bodi Motor Lecet dan Baret)
5. Cek cara kerja sok
Cara terakhir untuk mengetahui sokbreker itu berkualitas atau tidak adalah dengan mengecek cara kerjanya.
Cukup pegang bagian atas dengan posisi tegak lurus yang diletakkan di permukaan lantai.
Setelah itu tekan kuat-kuat hingga garis batas maksimal, kemudian lepaskan.
“Bila dalam proses kembali pada titik semula tersendat berarti ada udara tertahan. Sok yang bagus biasanya berjalan lambat tetapi bukan tersendat-sendat,” tambahnya.